TEMPO.CO, Jakarta – Rambut sehat menjadi dambaan banyak orang, namun banyak orang yang belum paham seberapa sering harus keramas. Namun, seringnya mencuci rambut dapat membuat rambut Anda kering dan patah.
Nah, sebelum Anda memutuskan untuk keramas, cari tahu dulu apakah Anda perlu keramas? Pahami juga sampo mana yang lebih cocok untuk rambut Anda.
Tentu saja, ada banyak faktor yang mempengaruhi seberapa sering Anda harus keramas. Bagi kebanyakan orang, keramas seminggu sekali sudah cukup. Tapi itu juga tergantung pada aktivitas dan jenis rambut, kata ahli trikologi klinis atau pakar rambut Kate Holden.
Tekstur rambut juga penting dalam menentukan seberapa sering keramas. Misalnya, rambut lurus perlu lebih sering dicuci daripada rambut keriting, jelas Holden kepada USA Today. Jika rambut Anda sering dikepang, Anda hanya perlu keramas 2-3 minggu sekali.
Jika Anda memiliki rambut berwarna atau rusak, Holden mengingatkan Anda untuk lebih berhati-hati karena rambut lebih rapuh saat basah. Sebaliknya, jika Anda memiliki kulit kepala kering, seperti eksim atau psoriasis, atau jika Anda menggunakan hairspray atau gel, sebaiknya tingkatkan frekuensi keramas untuk memastikan kulit kepala bersih dan dapat merawatnya.
Menurut Healthline, jika Anda jarang keramas, kelebihan sebum yang menumpuk di kulit kepala dapat menempel pada folikel rambut dan memicu ketombe atau dermatitis seboroik. Penyebabnya adalah tumbuhnya Malassezia, yaitu kuman yang tumbuh di kulit kepala dan menyebabkan iritasi. Hasilnya adalah serpihan, peradangan dan ruam merah di sekitar garis rambut.
Menurut WebMD, bolehkah mencuci rambut setiap hari? “Saat rambut basah, rambut bisa meregang lebih jauh dan menjadi lebih rapuh,” kata Holden.
Namun kulit kepala merupakan organ hidup sehingga penting untuk dijaga kebersihannya untuk mencegah ketombe. Jadi, keseimbangan antara kebutuhan kulit kepala dan rambut, kata Holden.
Pilihan Editor: Cuci rambut Anda secara teratur, tetapi timbul ketombe, kata para ahli
Memahami penyebab rambut rontok merupakan langkah awal untuk menghentikan dan menemukan pengobatan yang tepat untuk mencegah kebotakan. Lanjut membaca
Tampaknya banyak anak yang menderita kutu rambut. Bahkan, orang dewasa pun bisa mengalaminya. Lalu mengapa penyakit ini lebih mudah menular pada anak-anak? Lanjut membaca
Sisir rambut yang digunakan beberapa kali dalam sehari dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri, jamur, bulu dan minyak sehingga harus dicuci secara rutin. Lanjut membaca
Ketombe adalah masalah kulit yang disebut dermatitis seboroik yang disebabkan oleh bakteri. Berikut penjelasan mengenai ketombe dan kaitannya dengan sampo. Lanjut membaca
Kurangnya perawatan rambut dapat menyebabkan rambut rontok, kering, patah dan berminyak
Wol adalah pilihan populer untuk pakaian musim dingin. Namun, topi wol diklaim merusak rambut. Lanjut membaca
Rosemary dikenal sebagai tanaman yang memiliki banyak manfaat dan khasiat
Bagi yang ingin mengatasi masalah rambut rontok secara alami, berikut beberapa solusi alami yang bisa menjadi solusinya. Lanjut membaca
Mencuci rambut terlalu sering akan menghilangkan minyak alaminya, menghilangkan kelembapannya dan mengeringkannya, tetapi juga akan mempengaruhi jenis rambut Anda. Lanjut membaca
Shakura Cat Shampoo diluncurkan pada September 2023 dan mulai dijual melalui berbagai platform. Lanjut membaca
