Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

TEMPO.CO, Jakarta – Parto Patrio menjalani operasi batu ginjal dan kini menjalani masa pemulihan di rumah sakit. Kondisi Parto pasca operasi diumumkan melalui Instagram oleh istrinya Dina Risty @dienz_36 dan @partopatrio.

“Hatiku hancur melihatmu begitu sakit. Aku harap penyakitmu akan menghapus dosa-dosamu dan menaikkan statusmu.” Alhamdulillah semuanya lebih baik, terima kasih atas segala doa baiknya untuk kesehatan segerombolan dalam bentuk apapun perhatian dari kalian semua,” tulis Dina dan Parto di Instagram pada 26 April 2024.

Sebelumnya, Parto Patrio sempat dilarikan ke rumah sakit pada Selasa 23 April 2024 usai berlibur dari Bali. Kemudian diumumkan bahwa ia telah menjalani operasi batu ginjal

Batu ginjal Parto muncul karena adanya timbunan mineral dan garam yang keras di ginjal. Pola makan, kelebihan berat badan, kondisi medis tertentu, dan suplemen atau obat tertentu merupakan banyak penyebab batu ginjal.

Seseorang yang menderita batu ginjal memiliki urin yang mengandung terlalu banyak partikel mineral, asam, kalsium, natrium, oksalat, asam urat dan zat lainnya. Seseorang tidak memiliki banyak cairan di tubuhnya saat buang air kecil. Hasil buang air kecil saling menempel, kemudian membentuk kristal atau batu. Batu ginjal dapat terbentuk dalam waktu berbulan-bulan atau bertahun-tahun.

Menurut Klinik Cleveland, ada beberapa faktor risiko lebih tinggi seseorang terkena batu ginjal. Berikut penyebab batu ginjal Daging dan makanan kaya protein lainnya Mengonsumsi makanan tinggi natrium atau gula (sukrosa dan fruktosa) Konsumsi vitamin C secara teratur Riwayat keluarga menderita batu ginjal dengan penyumbatan saluran kemih Perut. atau operasi usus, termasuk bypass lambung.

Selain itu, ada kondisi medis tertentu yang meningkatkan risiko batu ginjal, yaitu: Fibrosis kistik Sistinuria, kelainan genetik yang menyebabkan sistin menumpuk Diabetes Tekanan darah tinggi Kadar kalsium yang tinggi dalam urin (hiperkalsiuria) Penyakit radang usus Sistitis ginjal Obesitas , hiperkistoiditis atau otitis plegia (kelumpuhan).

Gejala batu ginjal

Batu ginjal biasanya tidak menimbulkan gejala sampai berpindah ke ginjal atau masuk ke salah satu ureter (saluran yang menghubungkan ginjal ke kandung kemih). Ketika batu ginjal tersangkut di ureter, aliran urin akan terhambat, menyebabkan pembengkakan ginjal dan kejang yang menyakitkan pada ureter. Jika mengalami kondisi ini, seseorang akan merasakan gejala sebagai berikut, yaitu: rasa nyeri dan perih yang menjalar hingga ke perut bagian bawah dan selangkangan.

Menurut Mayoclinic, batu ginjal juga bisa ditandai dengan gejala lain, yaitu: Urin berwarna merah muda, merah, atau coklat Urin keruh atau tidak perlu Buang air kecil terus-menerus Mual dan muntah Demam dan menggigil disertai infeksi.

Pilihan Editor: Ahli Urologi menyebutkan penyebab batu ginjal dan berbagai pengobatannya

Kasus batu ginjal jarang ditemukan di Indonesia. Ukurannya sesuai dengan ukuran kepala manusia. Baca selengkapnya

Banyak orang yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen, yang secara langsung meningkatkan produksi kolagen pada kulit. Baca selengkapnya

Penelitian menunjukkan bahwa berolahraga di malam hari mungkin menawarkan lebih banyak manfaat kesehatan bagi penderita obesitas dan diabetes tipe 2

Masyarakat diimbau untuk mengontrol gula darah, tekanan darah, dan kadar kolesterol untuk mencegah stroke yang bisa terjadi kapan saja. Baca selengkapnya

Keduanya diklaim sebagai sayuran hijau bergizi tinggi, mana yang lebih baik, kangkung atau bayam? Berikut penjelasannya. Baca selengkapnya

Ada banyak dampak makanan manis yang tidak baik bagi kesehatan, di antaranya meningkatkan risiko diabetes dan pertumbuhan sel kanker. Baca selengkapnya

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan daripada yang dikonsumsinya. Baca selengkapnya

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak buruk pada kesehatan anak. Simak 5 tips mendorong anak makan sehat

OJ Simpson meninggal setelah berjuang melawan kanker prostat. Lantas apa saja jenis kanker itu dan siapa saja yang berpotensi mengalaminya? Baca selengkapnya

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi yang mengakibatkan kurangnya sel darah merah yang sehat. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *