Tentara Israel pada Rabu 29 Mei 2024 mengonfirmasi penerimaan zona penyangga di perbatasan Jalur Gaza dan Mesir. Dengan begitu, sebenarnya otoritas Israel mempunyai kendali atau kendali atas seluruh perbatasan tanah Palestina di wilayah tersebut.
Israel juga tetap melanjutkan serangannya di kawasan Rafah di selatan Gaza, meski Mahkamah Internasional (ICJ) meminta Tel Aviv menghentikan serangan terhadap kota tersebut karena separuh dari 2,3 juta penduduk Gaza telah mengungsi di sana.
Juru bicara militer Israel Daniel Hagari mengatakan pemerintah menyita sebagian dari “Koridor Philadelphia”, yang merupakan sebutan tentara Israel untuk koridor perbatasan sepanjang 14 kilometer antara Jalur Gaza dan Mesir. Gerry meyakini Koridor Philadelphia menjadi jalur “oksigen” bagi Hamas yang biasa menyelundupkan senjata ke Jalur Gaza. Hamas adalah organisasi bersenjata yang menguasai Jalur Gaza.
Gerry tidak merinci apa yang dimaksud dengan kekuatan operasional, hanya saja sebelumnya mereka mengatakan bahwa tentara Israel berada di lapangan Koridor Philadelphia melalui tentara Israel bagian Philadelphia. Perbatasan selatan Jalur Gaza dan Mesir dulunya merupakan satu-satunya perbatasan darat yang tidak dikontrol langsung oleh Israel.
Pada Rabu pagi, 29 Mei 2024, Israel mengirimkan tank tambahan untuk menyerang Rafah. Langkah ini diambil meski ada perintah pengadilan Tel Aviv untuk segera menghentikan serangan di Rafah. Dalam keputusannya, pengadilan mengatakan bahwa Tel Aviv tidak menjelaskan bagaimana warga Gaza dapat dengan aman meninggalkan tempat penampungan di Rafah dan bahwa pasokan makanan, air bersih dan obat-obatan akan tetap tersedia. Mahkamah Internasional juga meminta Hamas untuk membebaskan tanpa syarat para sandera yang disandera Israel pada 7 Oktober 2023.
Warga Rafah mengatakan, Israel mendorong tank tersebut ke Tel Al-Sultan, yaitu wilayah barat Rafah dan Yavneh serta dekat Shavora di wilayah tengah Rafah. Selanjutnya tentara Israel menduduki buffer zone yaitu perbatasan Jalur Gaza dengan Mesir dan membiarkan wilayah tersebut sendirian.
Sumber: Reuters
Pilihan Editor: 5 Orang Eropa yang Mengakui Kemerdekaan Palestina
Untuk mengikuti berita terkini Tempo.co di Google News, klik di sini
Korban tewas tertinggi terjadi di daerah Al-Mawasi, dekat Rafah di Gaza selatan, di mana serangan tank Israel terhadap sebuah kamp tenda menewaskan 25 orang. Baca selengkapnya
Tentara Israel menjatuhkan bom di kawasan Rafah dan kawasan lain di Jalur Gaza, menewaskan sedikitnya 32 warga Gaza. Baca selengkapnya
Bangladesh telah memperingatkan bahwa mereka akan merespons jika pertempuran terus berlanjut di perbatasan Sungai Naf dengan Myanmar. Baca selengkapnya
Peringkat 3 besar dunia masih didominasi oleh berita eskalasi perang di Gaza. Baca selengkapnya
Tentara Israel memperingatkan bahwa ini adalah kelompok yang serius juga melawan Hizbullah di Lebanon utara. Baca selengkapnya
Dengarkan Laksamana Daniel Hagari, juru bicara tentara Israel, yang mengatakan bahwa tujuan “menghancurkan Hamas” dapat tercapai. Baca selengkapnya
Pesawat tempur Israel menyerang beberapa sasaran Hizbullah di Lebanon selatan. Baca selengkapnya
Tentara Israel mengumumkan rencana strategis untuk mengizinkan bantuan masuk ke Gaza, namun pertempuran terus berlanjut di lapangan. Baca selengkapnya
Benjamin Netanyahu tidak setuju dengan tentara Israel yang menyarankan penundaan pertempuran agar bantuan bisa masuk ke Gaza
Tentara Israel akan melakukan aktivitas operasional militer harian di sepanjang jalan utama di Gaza selatan untuk mendistribusikan bantuan. Baca selengkapnya
