Peringatan Gelombang Tinggi di Laut Selatan Jawa Hingga Perairan Sulawesi, Kapal Nelayan Harus Waspada

TEMPO.CO, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan pada 13-14 Mei 2024. Prakiraan cuaca BMKG, Ryan Putra Pambudi mengatakan, pola angin laut bisa memicu peningkatan tersebut. dalam gelombang setinggi 1,25-2,5 meter.

“Hal ini dapat menimbulkan risiko terhadap keselamatan pelayaran,” kata Ryan dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Senin, 13 Mei 2024.

Saat ini pola angin di wilayah Indonesia bagian utara bergerak dari barat laut ke timur laut dengan kecepatan berkisar 6-15 knot. Di wilayah Indonesia bagian selatan, angin akan bertiup dari timur ke tenggara dengan kecepatan 8-25 knot. Kecepatan angin tertinggi terjadi di perairan Kepulauan Sermata-Kepulauan Tanimbar, di perairan Kepulauan Kai-Kepulauan Aru, dan di Laut Arafuru.

Gelombang tinggi hingga maksimal 2,5 meter berpeluang terjadi di Samudera Hindia Bagian Barat, Aceh, Perairan Pulau Enggano-Bengkulu, Perairan Barat Lampung, Perairan Barat Samudera Hindia Mentawai-Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan. perairan selatan Banten-Jawa Timur, perairan selatan Bali -Sumbawa, serta Samudera Hindia Selatan dari Banten hingga Nusa Tenggara Timur.

Potensi gelombang serupa juga terdapat di Laut Jawa bagian tengah dan timur, Perairan Manui Kendari, Laut Banda, Perairan Selatan Kepulauan Banggai-Kepulauan Sula, Perairan Pulau Buru, Perairan Pulau Ambon-Kepulauan Lease. , Perairan Kepulauan Sermata-Kepulauan Tanimbar, Perairan Kepulauan Kai-Kepulauan Aru, Perairan Yos Sudarso, Perairan Merauke, hingga Laut Arafuru.

Pemilik kapal nelayan diminta berhati-hati terhadap kekuatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang lebih dari 1,25 meter. Tongkang harus menghadapi angin yang melebihi 16 knot dan tinggi gelombang lebih dari 1,5 meter.

Kapal feri diimbau mewaspadai angin dengan kecepatan 21 knot dan tinggi gelombang lebih dari 2,5 meter. Armada besar seperti kapal kargo dan kapal pesiar harus memantau kecepatan angin di atas 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.

Pilihan Redaksi: Hutan Mangrove Lebih Efektif Serap Emisi Karbon, Ini Penjelasannya

Cuaca di Jakarta kemungkinan berawan siang ini, Senin 24 Juni 2024. Tidak ada peluang hujan, kecuali Kepulauan Seribu pada dini hari. Baca selengkapnya

Cuaca di Jakarta diperkirakan cerah sepanjang hari ini. Namun tingkat polusinya juga tinggi. Baca selengkapnya

Secara umum, untuk Indonesia, BMKG telah memperpendek daftar provinsi yang berpotensi hujan. Baca selengkapnya

Beberapa wilayah di pesisir utara atau pesisir utara Jawa Barat mengalami hari tanpa hujan terlama, hingga 27 hari. Baca selengkapnya

Gempa berkekuatan 5,7 SR melanda Pegunungan Papua Jumat pagi ini, 21 Juni 2024. Baca selengkapnya

BMKG mengamati ada dua sirkulasi siklon yang mempengaruhi cuaca Indonesia saat ini, namun peringatan dini akan terjadinya hujan masih sedikit. Baca selengkapnya

BMKG telah mengeluarkan peringatan dini terjadinya gelombang tinggi hingga setinggi 4 meter di beberapa wilayah perairan pada 20 – 21 Juni 2024. Baca selengkapnya

BMKG memperkirakan akan terjadi peningkatan ketinggian maksimum air laut akibat fase aneh Bulan pada 22 Juni 2024. Baca selengkapnya

Operasi Modifikasi Cuaca BMKG untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur seperti Bandara VVIP IKN dan jalan tol. Baca selengkapnya

Betapapun gelapnya langit pagi ini, jangan langsung percaya akan turun hujan di Jabodetabek hari ini. Simak prakiraan cuaca BMKG. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *