Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

TEMPO.CO, Jakarta – Pekan lalu, pemerintah Amerika menghentikan pengiriman amunisi yang seharusnya dikirim ke Israel. Keputusan tersebut dilaporkan membingungkan pemerintah Israel ketika mencoba memahami mengapa pengiriman ditunda.

Menurut Axios, yang diberitahukan kepada dua pejabat Israel tentang keputusan tersebut, keputusan tersebut menandai pertama kalinya Amerika Serikat menghentikan pasokan senjata ke sekutu lamanya di Timur Tengah sejak serangan mematikan oleh Hamas pada 7 Oktober 2023.

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih mengatakan kepada Fox News bahwa pemerintah mendukung Israel setelah serangan Hamas yang menewaskan 1.200 warga Israel.

“Setelah serangan tanggal 7 Oktober, Amerika Serikat telah memberikan bantuan keamanan senilai miliaran dolar kepada Israel, yang merupakan jumlah bantuan darurat terbesar bagi Israel, dan telah memimpin dan akan terus memberikan koalisi yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk membela Israel dari serangan Iran. Jika perlu , Israel yang akan dihadapi harus mampu mempertahankan diri dari ancaman,” kata pernyataan itu.

Pentagon, Departemen Luar Negeri dan kantor perdana menteri Israel tidak segera menanggapi pertanyaan dari Axios.

Keputusan pemerintahan Biden ini diambil ketika para pejabat AS khawatir dengan serangan Israel di Rafah, sebuah kota di Gaza selatan yang telah menampung lebih dari 1,5 juta pengungsi Palestina sejak perang dimulai.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah berjanji untuk pindah ke kota tersebut, salah satu benteng terakhir Hamas yang tersisa, Fox News melaporkan.

Netanyahu juga mengatakan dia berencana untuk melakukan serangan itu terlepas dari apakah Israel dan Hamas menyetujui gencatan senjata, atau apakah Hamas setuju untuk membebaskan sisa sandera yang ditahan kelompok teroris tersebut dalam serangan bulan Oktober.

Namun para pejabat Barat, termasuk Presiden Joe Biden, khawatir serangan darat dapat membunuh lebih banyak warga sipil dan memperburuk krisis kemanusiaan, tambah Fox.

Jika mereka pindah ke kota tersebut tanpa rencana untuk melindungi warga sipil, maka akan ada konsekuensi bagi Israel.

Sementara itu, Biden menghadapi protes dari mahasiswa di seluruh Amerika Serikat. Mereka melancarkan protes besar-besaran terhadap peran AS dalam perang Israel melawan Hamas.

NEW YORK POST Pilihan Editor: Kejaksaan Agung memerintahkan penggeledahan tas Dior istri presiden Korea Selatan.

Kamar perang Israel berada di ambang pembubaran. Menteri oposisi Benny Gantz mengancam akan membubarkan pemerintah. Lagi

Saat para pejabat Israel berbicara, seorang perempuan dikeluarkan dari Mahkamah Internasional, atau ICJ. Lagi

Perwakilan Joe Biden bertemu dengan Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas berbagai masalah, termasuk Palestina. Lagi

Dua penyanyi menggugat Lovo, salah satu perusahaan rintisan kecerdasan buatan, di pengadilan federal di Manhattan. Ini dia. Lagi

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, sub-varian Covid-19 dari SARS-CoV-2, yang disebut FLiRT, kini dominan di AS. Lagi

Netanyahu dan beberapa pejabat Israel berselisih mengenai kendali atas Gaza setelah perang dengan Hamas berakhir. Lagi

Hampir separuh penduduk Rafah telah meninggalkan wilayah tersebut sejak berakhirnya serangan besar-besaran Israel. Lagi

Top 3 Dunia 18 Mei 2024 Peringkat pertama dalam berita daftar orang terpintar di dunia. Lagi

Pada hari Jumat, 17 Mei 2024, pasukan Israel terlibat baku tembak dengan anggota kelompok Hamas di Jabalia.

AS telah mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui pelabuhan terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza. Lagi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *