Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

TEMPO.CO , Jakarta – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif kepedulian lingkungan untuk memerangi perubahan iklim. Dalam rangka memperingati Hari Bumi 2024, mereka berjanji untuk menjaga alam.

Direktur Utama PGE Zulfi Hadi mengatakan PGE terus mengupayakan efisiensi operasional termasuk penghematan biaya energi dan pengendalian volume limbah. Serta secara proaktif mengurangi dampak lingkungan, khususnya dalam pengelolaan limbah.

Tidak hanya melalui inisiatif internal, namun melalui kolaborasi dengan masyarakat dan pemangku kepentingan. “Semua inisiatif ini mencerminkan komitmen PGE terhadap keberlanjutan, khususnya mendukung kelestarian lingkungan,” kata Zolfi dalam keterangan tertulisnya, Senin, 22 April 2024.

Dalam pengelolaan sampah, PGE berkolaborasi dengan masyarakat melalui Program Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Setor yang didukung oleh Tepi Barat. Terdapat empat unit Tepi Barat di kawasan Lahendong yang memberikan peluang pengelolaan sampah kepada masyarakat.

Padahal masyarakat bisa mengolah sampah menjadi produk yang bernilai jual, misalnya mengubah sampah organik menjadi eco-enzim dan sampah anorganik menjadi eco-brix. Warga lanjut usia dapat menukarkan sampah dengan voucher sembako di koperasi yang didukung PGE.

Perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi, eksploitasi, dan produksi panas bumi mempunyai program tanggung jawab sosial perusahaan. Program ini merupakan kolaborasi dengan masyarakat untuk menciptakan dampak positif yang terukur terhadap perlindungan lingkungan.

Salah satu yang menjadi perhatian program ini adalah penanganan sampah plastik. “Plastik merupakan bahan berbahaya yang jika terurai menjadi mikroplastik, dapat melepaskan bahan kimia beracun ke sumber makanan dan air melalui udara yang kita hirup,” kata Zolfi.

Pada tahun 2023, mereka akan menangani 2,3 ton atau 49 persen dari total 4,69 ton sampah plastik yang dihasilkan. B3 juga mengurangi limbah, terutama minyak, sebesar 52%.

Untuk melindungi kehidupan akuatik. PGE menggunakan kondensat untuk mengisi kolam pendingin, menggunakan air garam untuk mengurangi penggunaan air tawar dalam pengeboran, dan memasang sensor air atau meter air untuk memantau penggunaan air.

Selain itu, PGE berkontribusi terhadap konservasi keanekaragaman hayati dengan membuka lahan yang diperlukan, berfokus pada spesies utama di sekitar lokasi kerja, serta spesies langka baik flora maupun fauna.

Pilihan Editor: Rekrutmen KAI untuk Management Trainee membutuhkan IPK 3,5 jika sudah gaji manajer 25-35 juta

Peristiwa ini menjadi bukti nyata bahwa dengan kerja sama penuh seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan kita dapat membangun masa depan yang cerah.

Festival akbar ini merupakan wujud komitmen Pertamina dalam mendukung dan memajukan peran perempuan di berbagai bidang. Baca selengkapnya

Pertamina mampu meningkatkan produksi migas sejak pengambilalihan Blok Mahakam dan Blok Rokon. Baca selengkapnya

Pertamina meluncurkan program pengembangan keterampilan sebagai bagian dari Pertamina Investment Excel untuk menjawab kebutuhan dan tantangan bisnis masa depan, khususnya dalam pengelolaan dan pelaksanaan investasi. Baca selengkapnya

PT Pertamina Trans Kontinental telah mulai mengoperasikan kapal Transco Moloko di perairan Malaysia. Baca selengkapnya

Dengan ditutupnya secara permanen Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Pyongyang pada awal Mei 2024, permasalahan sampah di Yogyakarta tidak akan pernah berakhir. Baca selengkapnya

PT Pertamina (Persero) memberikan kado istimewa untuk merevitalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Baca selengkapnya

Karen Augustevan, mantan Direktur Utama Joseph Kalah alias JK Pertamina, menjadi saksi ringan dalam persidangan tersebut. Tahukah Anda juga tentang hukum pidana saksi? Baca selengkapnya

Joseph Kalla atau Karen Augustevan, mantan Dirut JK Pertamina, menjadi saksi ringan dalam persidangan tersebut. Berikut tiga poin pembelaannya. Baca selengkapnya

Terdakwa Joseph Kalla alias Jay Pertamina menjadi saksi ringan dalam kasus dugaan korupsi mantan Direktur Utama Karen Augustevan. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *