Pesawat Jatuh di BSD, Pengamat Penerbangan: Bukan Pesawat Latih

TEMPO.CO, Batavia – Pesawat Tecnam P2006T dengan nomor registrasi PK-IFP milik Persatuan Klub Terbang Indonesia atau Penerbang Indonesia, jatuh di kota Sunburst BSD, Minggu sore, Tangsel, 19 Mei 2024. Pengamat Penerbangan Alvin Lie pun menjawab jelaskan

Alvin mengatakan, pesawat tersebut bukan untuk pilot melainkan pelatihan penerbangan umum. “Semua pesawat bisa digunakan untuk pesawat latih, tergantung peruntukannya,” kata Tempo, Selasa, 21 Mei 2014.

Pesawat Tecnam P2006T dengan registrasi PK-IFP terdaftar sebagai pesawat non niaga yaitu digunakan untuk angkutan udara non umum, tanpa muatan dan hanya digunakan untuk menunjang kegiatan penting seperti penanaman atau pengangkutan untuk pengelolaan. dari perusahaan. “Jadi general aviation atau kelas penerbangan,” ujarnya.

Menurut dia, perizinan dan pengawasan terhadap pesawat jenis ini sama dengan komersial, namun penggunaannya berbeda. Pesawat yang jatuh tersebut berada di bawah undang-undang angkutan udara nonkomersial yang berlaku untuk semua pesawat dan helikopter yang terdaftar di bawah bendera Indonesia, dan tidak dioperasikan secara komersial.

Sebelumnya diberitakan, pesawat milik Indonesia Flying Club jatuh di BSD. Dilansir dari situsnya, Indonesia Flying Club merupakan organisasi nirlaba yang diperuntukkan bagi para penggemar olah raga dirgantara, ahli penerbangan, pengintai pesawat, pecandu adrenalin, dan aerophile. Organisasi tersebut mengerahkan ketiga pesawat tersebut sebagai sumber daya untuk kegiatan Aero Ludo.

Direktur Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Mohammad Husnu menjelaskan nasib ketiga korban yakni pilot, teknisi, dan penumpang. Pesawat PK-IFP terbang dari Bandara Tanjung Lesung, Banten menuju Bandara Pondok Kabe, Tangsel, katanya, 19 Mei.

Kementerian tidak menjelaskan secara rinci penyebab jatuhnya pesawat tersebut, namun penyebabnya masih diselidiki oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi atau KNKT.

Pilihan Editor: Pesawat Singapore Airlines keluar darurat, satu penumpang sehari

Garuda Indonesia membuka peluang peningkatan frekuensi penerbangan menjelang Idul Adha 2024. Penuh.

Berbeda dengan angin topan pada umumnya yang disebabkan oleh awan, udara jernih terbentuk akibat pergerakan angin yang tidak teratur. Baca selengkapnya

Boeing optimis 12 tahun dari sekarang atau 2036, Indonesia akan menjadi pasar penerbangan komersial terbesar keempat di dunia. Baca selengkapnya

Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan sebelum melakukan perjalanan dengan pesawat, termasuk sikap sebelum penerbangan yang bisa berakibat fatal. Salah satunya meminum minuman beralkohol sebelum tidur di pesawat, ternyata sangat berbahaya. Baca selengkapnya

Alasan dibuatnya gerbang sayap kiri didasarkan pada tradisi sejarah, sebelum akhirnya dilanjutkan dengan alasan efisiensi. Baca selengkapnya

Penerbangan yang tertunda atau dibatalkan bukan berarti perjalanan akan berakhir

Perburuan tiket ramah kantong kadang-kadang bisa menjadi sedikit rumit, sehingga wisatawan disarankan untuk tetap fleksibel dengan jadwal dan tujuan mereka.

Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali mencatat pertumbuhan jumlah penumpang sebesar 6 persen pada Mei 2024. Penuh.

Apabila ada barang yang hilang atau tertinggal di bandara atau dalam penerbangan, Anda tidak perlu khawatir karena kamera hilang dan ditemukan. Apa fungsi satuan ini? Baca selengkapnya

Pada tahun 2023, Indonesia AirAsia disebutkan telah menerbangkan 4,1 juta penumpang pada rute internasional. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *