Profil Chora, Sebuah Gereja Kuno yang Diubah Erdogan Menjadi Masjid

TEMPO.CO, Jakarta – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan kembali mendapat kecaman dari dunia internasional karena mengubah gereja kuno Chora, salah satu bangunan paling terkenal di Byzantium, menjadi Islam.

Setelah Hagia Sophia, ini merupakan perubahan besar kedua selama masa jabatan Erdogan. Erdogan, tokoh Islam di Turki dan ketua partai Islam radikal, pada tahun 2020 mengubah Hagia Sophia yang terkenal di dunia dari museum menjadi masjid dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh puluhan ribu orang.

Langkah ini dikritik oleh para pemimpin gereja dan beberapa negara Barat, yang mengatakan konversi Hagia Sophia berisiko menimbulkan perpecahan agama. Erdogan mengatakan bahwa hal ini merupakan campur tangan terhadap hak kedaulatan negara dan dia bertekad untuk melindungi hak-hak umat Islam.

Gereja Chora, atau Kariye, awalnya dibangun pada abad ke-4 dan diubah menjadi masjid oleh Ottoman. Gereja tersebut menjadi museum pada tahun 1945 dan Erdogan menandatangani perintah untuk mengubah masjid tersebut pada tahun 2020. Masjid ini dibuka pada Senin, 6 Mei 2024 setelah dibangun kembali.

Sejarah Gereja Chora

Gereja Chora, juga dikenal sebagai Gereja Juru Selamat Suci Chora, awalnya dibangun pada abad ke-4 sebagai bagian dari kompleks biara di luar tembok kota Konstantinopel. Nama “chora” terkait dengan kata Yunani untuk kota dan mengacu pada lokasi gereja yang awalnya berada di pedesaan di luar kota. Pada abad ke-5, tembok baru dibangun di sekitar Konstantinopel, yang membantu gereja melindungi kota.

Pada abad ke-11, gereja ini dibangun kembali oleh Maria Doukaina, ibu mertua Alexius I Comnenus, dan berbentuk salib tertutup, ciri yang menonjol di banyak gereja Bizantium pada saat itu. Pada awal abad ke-12, sebagian gereja kemungkinan hancur akibat gempa bumi. Bangunan yang berdiri saat ini berasal dari pembangunan tahap ketiga yang berakhir dua abad kemudian.

Gambar terlihat di Museum Gereja Chora di Istanbul, Turki, pada 23 Agustus 2020. Museum Gereja Chora diubah menjadi masjid oleh Presiden Turki Tayyip Erdogan, sebulan setelah Erdogan mengubah Hagia Sophia menjadi masjid. REUTERS/Umit Bektas

Dalam konstruksi ini, gereja dihiasi dengan mosaik dan lukisan yang indah. Gereja ini terkenal dengan dekorasi Bizantium akhir, dan pelestarian mosaik simbolis. Sebagian besar mosaik dibuat oleh penguasa Bizantium yang berkuasa, Theodore Metokhites, yang juga seorang menteri keuangan dan penyair. Dia mengerjakan dekorasi interior pada awal abad ke-14 dan gereja yang baru dibangun didedikasikan untuk “Bunda Maria”.

Ada gambar orang Metoshi yang mempersembahkan gereja kepada Kristus di atas pintu masuk halaman. Setelah ia jatuh dari kekuasaan dan diasingkan, orang Metochit kembali ke Biara sebagai biarawan dan dimakamkan di sana pada tahun 1332.

Mosaik dan patung di sekitar gereja menggambarkan kisah Yesus dan Maria. Pada bagian luar narthex digambarkan Perawan Maria bersama Yesus masih dalam kandungannya, yang melambangkan makna mitologis Chora bagi banyak pengunjung, yaitu gambaran rahim Maria.

Pengunjung gereja juga akan disambut dengan mosaik Christ Pantokrator yang menggambarkan Kristus sebagai pemimpin yang perkasa. Dia memegang perjanjian baru di tangannya dan mengulurkan tangannya yang lain untuk memberkati.

Di bagian dalam narthex terdapat dua kubah besar, yang satu menunjukkan silsilah Perawan Maria dan yang lainnya menunjukkan silsilah Kristus. Di sini Maria ditampilkan memegang Kristus, dan Kristus sebagai Kristus Pantokrator.

12 Lalu

Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan mengumumkan bahwa Kremlin menyambut baik minat Turki untuk bergabung dengan BRICS. Baca selengkapnya

Erdogan mengutuk keras serangan Israel ke Gaza. Ia menyebut Netanyahu adalah vampir yang menghisap darah warga Palestina. Baca selengkapnya

Menurut PRCS, banyak orang di dalam tenda yang “dibakar hidup-hidup”. Pembantaian di kamp pengungsi Rafah menimbulkan reaksi keras dunia terhadap Israel. Baca selengkapnya

Erdoğan mengutuk keras pembunuhan warga Rafah yang dilakukan Israel dan mengutuknya sebagai tindakan kejam. Baca selengkapnya

Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan mengatakan bahwa pengakuan lebih lanjut terhadap Palestina sebagai sebuah negara akan mengisolasi Israel

Indonesia mendorong perjanjian business-to-business untuk mencapai target perdagangan bilateral sebesar Rp 160 triliun

Presiden Iran Ibrahim Raisi tewas dalam kecelakaan helikopter pada Minggu 19 Mei 2024. Demikian tanggapan sejumlah pemimpin dunia. Baca selengkapnya

Para pemimpin dunia mengomentari meninggalnya Presiden Iran, Ibrahim Raisi, dan delegasinya yang tewas dalam kecelakaan helikopter pada Senin, 20 Mei 2024.

Helikopter Presiden Iran Ibrahim Raisi jatuh di pegunungan dalam kabut, nasib jurnalis tidak diketahui. Baca selengkapnya

Pembuat film Iran Mohammad Rasulof mengatakan dia meninggalkan Iran setelah dijatuhi hukuman penjara atas tuduhan keamanan nasional

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *