Profil Thom Haye, Pemain Keturunan Sulawaesi yang Dikabarkan Akan Pindah ke Como 1907

NEWS24.CO.ID – Pemain naturalisasi timnas Indonesia Thom Haye dikabarkan bergabung dengan klub baru setelah kontraknya dengan SC Heerenveen berakhir pada Minggu, 12 Mei 2024. Pemain asal Sulawesi dan Solo itu dikabarkan akan menjadi rekrutan anyar. Como 1907, klub yang dimilikinya baru saja memastikan promosi ke Serie A Italia musim 2024/2025.

Belakangan ini Como 1907 menjadi bulan-bulanan netizen Tanah Air karena dikenal sebagai klub pengusaha Tanah Air, Hartono Bersaudara. Rumor kepindahan Thom Haye ke Como pada tahun 1907 dipicu oleh pernyataan keinginannya untuk bermain di luar Belanda.

“Saya punya keinginan untuk pergi ke luar negeri,” kata Haye.

Sedangkan Haye sudah meninggalkan SC Heerenveen saat kontraknya habis pada akhir musim ini. Laga terakhirnya ia mainkan pada Minggu, 12 Mei 2024. Usai laga melawan Vitesse di Stadion Abe Lenstra, dan hasil akhirnya adalah kekalahan dari SC Heerenveen, Haye mengungkapkan penyesalannya karena tidak bisa membawa tim tersebut ke kompetisi tersebut. di atas dudukan.

“Kami tidak menyelesaikan musim seperti yang kami inginkan. Jadi tetap menyedihkan dan membuat kita tidak puas. “Klub dan fans telah mendukung kami sepanjang musim dan kami ingin memberikan sesuatu untuk membantu, ini mengecewakan,” kata Omrop Frislan (kanan) dan Ragnar Oratmangoen. kiri) diambil sumpahnya menjadi warga negara Indonesia (WNI) di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, Senin malam, 18 Maret 2024. (ANTARA)

Menjadi salah satu andalan SC Heerenveen, masa depan sang bek masih diragukan. Meski demikian, jurnalis Belanda Omrop Fryslan melaporkan bahwa Haye sempat membela diri di Como pada tahun 1907. “Como sangat menyukainya,” menurut laporan pers.

Haye harus membela Como 1907 musim dingin lalu. Namun klub Italia tersebut gagal mencapai kesepakatan dengan SC Heerenveen sehingga transfer pemain gagal terlaksana. Lihat ringkasannya di bawah ini.

Biografi Thom Haye

Pemain sepak bola bernama lengkap Thom Jan Marinus Haye ini lahir di Amsterdam, Belanda pada tanggal 9 Februari 1995. Peran utamanya adalah sebagai bek tengah, ia juga bisa bermain sebagai gelandang.

Haye merupakan pemain keempat timnas Indonesia bentukan PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir. Ia didampingi Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On, dan Ragnar Oratmangoen yang menunjukkan kesiapannya membela Tim Garuda.

Aktor berusia 29 tahun ini memiliki darah Indonesia dari kakeknya. Kakek Thom Haye berasal dari Sulawesi Utara, sedangkan kakeknya adalah pribumi.

Laporan dari Transfermarkt, Thom Haye memulai karir sepak bolanya saat bergabung dengan AFC Youth. Ia kemudian pindah ke AZ Alkmaar Youth pada tahun 2006. Setelah menimba ilmu di berbagai klub, pada tahun 2012 Haye bergabung dengan tim senior AZ Alkmaar.

Dia melakukan debut untuk AZ Alkmaar pada Februari 2014 dalam pertandingan melawan Ajax Amsterdam. Empat tahun setelah belajar di sana, Haye pindah ke Willem II dan bergabung dengan tim senior. Di klub ini, ia memainkan 65 pertandingan dan mencetak lima gol.

Pada tahun 2018, Haye meninggalkan zona nyamannya di Belanda untuk bergabung dengan klub Italia Lecce. Hanya dalam satu musim, ia kembali ke Negeri Kincir Angin untuk mempromosikan ADO Den Haag hingga tahun 2020, sebelum pindah ke NAC Breda. Di klub bernama Yellow Army, Haye kembali mendapat kesempatan bermain reguler dengan mencatatkan 55 penampilan dan mencetak lima gol.

Setelah dua musim di NAC Breda, Haye akhirnya bergabung dengan SC Heerenveen dari tahun 2022 hingga 2024. Para pemain bertahan adalah pilihan utama manajer Kees van Wonderen di antara para pemain.

Pada musim 2023-2024, Haye tampil sebanyak 33 kali di semua kompetisi yang dimainkan SC Heerenveen. Dia telah mencetak empat gol dan memberikan empat assist untuk klub di Stadion Abe Lenstra. Performanya membuatnya tak terbendung sebagai pemain kunci Heerenfen musim ini.

Sebelum memilih membela timnas Indonesia, Haye rupanya pernah bermain untuk timnas Belanda pada kelompok umur U-15 hingga U-21. Total ia mencatatkan 50 penampilan dan mencetak lima gol.

RADEN PUTRI Pilihan Editor: Hartono Bersaudara, Tokoh Kunci di Balik Sukses Promosi Como ke Serie A Italia pada tahun 1907.

Timnas U-16 Indonesia membukukan tiket ke babak semifinal usai mengalahkan Laos pada laga terakhir Grup A Piala AFF U-16 2024.

Nova Arianto ingin membina pemain Timnas U-16 Indonesia sebelum dikirim ke tim U-19, U-23, atau senior. Baca selengkapnya

Ketua Eksekutif PSSI Erick Thohir memastikan Shin Tae-yong masih menjadi pelatih Timnas Indonesia hingga tahun 2027. Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong berjanji akan mempersiapkan timnas Indonesia dengan baik untuk meraih hasil bagus di putaran ketiga Piala Dunia 2026 zona Asia. Baca selengkapnya

Asisten pelatih timnas Indonesia Choi In-cheol mengungkapkan Shin Tae-yong akan fokus pada persiapan tim jelang putaran ketiga Piala Dunia 2026.

Pemain Timnas Indonesia U-16 Fabio Azka Irawan punya kemampuan menembak jarak jauh yang sama dengan Pratama Arhan. Baca selengkapnya

Striker Timnas U-16 Indonesia Josh Holong menjadi salah satu pemain yang mencetak gol ke gawang Garuda Muda saat menghadapi Laos di Piala AFF U-16. Baca selengkapnya

Timnas Indonesia akan menghadapi lawan di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Baca selengkapnya

Timnas U-16 Indonesia belum terkalahkan dalam tiga laga babak pertama Grup A Piala AFF U-16 2024

Muhammad Kusnaeni mengatakan, timnas Indonesia harus bersiap sebaik mungkin menghadapi lawan kuat di babak ke-3 Kualifikasi Piala Dunia. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *