TEMPO.CO, Jakarta – Adriana Poglia, Presiden Z Zurich Foundation for Enabling Social Equality, menambahkan kelompoknya terlibat dalam mendukung program kewirausahaan bagi anak-anak. Timnya percaya bahwa ketika generasi muda diberikan pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan baru, mereka dapat membuka rasa percaya diri dan membantu mereka mewujudkan potensi mereka. “Pada tahun kedua program ini, kami bertujuan untuk menciptakan perubahan jangka panjang di masyarakat dan memberikan dampak positif bagi generasi muda di seluruh Indonesia dengan melibatkan lebih banyak siswa, guru, dan sekolah,” ujarnya dalam siaran pers yang diperoleh Tempo. 14 Mei 2024.
Menutup tahun kedua Program Kewirausahaan Zurich, Zurich Indonesia, Z Zurich Foundation dan Selamat Junior Indonesia (PJI) menyelenggarakan “Kompetisi Bisnis Mahasiswa Daerah” secara online pada hari Sabtu, 4 Mei 2024 dan 11 Mei 2024. Berkesempatan memperkenalkan berbagai inovasi 40 usaha baru yang berhasil berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat Indonesia, dengan total pendapatan usaha lebih dari Rp 320 juta.
Country Director Zurich Indonesia Edhi Tjahja Negara mengatakan Zurich Entrepreneurship Program mendorong generasi muda untuk mengembangkan potensi kewirausahaannya. “Sejalan dengan tujuan kami untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah, kami menciptakan peluang ekonomi melalui program ini sekaligus mempersiapkan generasi muda untuk memasuki dunia usaha.”
Sejak Agustus 2023, Zurich Entrepreneurship Program telah menawarkan pelatihan kewirausahaan reguler kepada lebih dari 3.400 siswa dari 40 sekolah menengah atas dan kejuruan di 11 kota dan wilayah di Indonesia. Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk memulai bisnis, mengelola keuangan pribadi dan membuat rencana. Berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pasar, sekaligus memecahkan masalah pekerjaan dan lingkungan di masa depan.
Produk inovatif yang dihasilkan antara lain penghilang noda dari limbah kulit pisang, pengering portable, tinta pulpen organik, kulit organik dari limbah kulit jeruk, serta pewarna edukasi anak dari kertas daur ulang.
Program ini bertujuan untuk membekali lebih dari 9.000 siswa sekolah menengah dan kejuruan di Indonesia dengan keterampilan dasar untuk menciptakan peluang ekonomi melalui kewirausahaan pada tahun 2025. Karyawan Zurich juga secara sukarela mengikuti program ini sebagai mentor yang berbagi pengetahuan praktis dan pengalaman nyata yang diperoleh dalam dunia bisnis.
Penasihat Akademik dan Penasihat Operasional Selamat Junior Indonesia Robert Gardiner mengatakan, program kewirausahaan menawarkan banyak manfaat bagi anak-anak. “Selain mengembangkan pola pikir kewirausahaan, program ini juga memasukkan prinsip-prinsip etika dan keberlanjutan dalam memulai usaha. Hal ini akan menjadi aset penting dalam mengubah generasi muda menjadi pemimpin bisnis yang bertanggung jawab di masa depan. “Kami akan terus berkolaborasi dengan Zurich Indonesia dan Z Zurich Foundation untuk mengoptimalkan dampak dari program ini.”
Pilihan Editor: Pahlawan Masa Kini, Pengusaha Sukses
Kebiasaan menggunakan kata-kata baik dari orang tua dapat memperkuat kesehatan mental dan kesejahteraan anak. Baca selengkapnya
Tim IDI Medan mengatakan risiko penggunaan rokok elektrik sama dengan rokok tradisional. Keduanya memiliki risiko kecanduan yang sama. Baca selengkapnya
Najeela Shihab meyakini kualitas hubungan keluarga sangat menentukan kemampuan seseorang untuk memiliki literasi keuangan yang baik. Baca selengkapnya
Kecemasan sosial pada anak bukan hanya disebabkan oleh rasa malunya, tetapi juga dapat menyebabkan anak menjadi takut dan menghindari situasi sosial.
Maskapai Lion Air Group berkolaborasi dengan 16 universitas di Indonesia untuk memperkuat ekosistem penerbangan. Baca selengkapnya
Semakin penting bagi setiap orang untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan keuangan mulai dari usia sekolah. Mudah-mudahan bisa menjadi putusan generasi muda. Baca selengkapnya
Jika ia memenangkan pemilihan kembali, Putin akan menjadi pemimpin terlama di Rusia, melampaui Josef Stalin. Baca selengkapnya
Ada banyak kualitas yang harus dimiliki generasi muda agar bisa bersaing di dunia profesional. Apakah mereka? Baca selengkapnya
Kecerdasan buatan (AI) yang berkembang pesat memberikan dampak besar pada proses produksi, bisnis dan dunia usaha, dan generasi muda harus terus beradaptasi dan berinovasi. Baca selengkapnya
Presiden MPR RI Bambang Soesatyo menginisiasi kemitraan dengan PPP-AU untuk meningkatkan pemahaman kebangsaan generasi muda.
