NEWS24.CO.ID – Puluhan ilmuwan pensiunan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali melakukan protes terhadap penerapan rencana residensi resmi di Puspiptek, Serpong, tempat mereka dulu tinggal. Para ilmuwan ini khawatir karena tiga rekannya diminta mengungsi pada hari ini, Senin, 20 Mei 2024.
Pantauan Tempo di lokasi, puluhan warga kantor BRIN berkumpul di Puspiptek Serpong dan memasang beberapa poster penolakan untuk dirilis. Namun, belum ada pihak BRIN yang berani melaksanakan perjanjian formal tersebut.
Mereka berkumpul sejak pagi di lokasi sejumlah rumah dinas yang dilaksanakan BRIN di Blok III D dan III B, Kawasan Puspiptek, Kecamatan Setu, Kota Tangsel (Tangsel), Banten.
Asisten Penghuni Rumah Dinas Perintis Puspiptek Eddy MS mengatakan, pihaknya menolak pembunuhan rumah dinas milik pemerintah karena BRIN dinilai mengabaikan peraturan perundang-undangan yang ada, khususnya terkait hak pensiunan penghuni rumah dinas Puspiptek.
“Kami jelas menolak untuk keluar, mereka ingin keluar dengan dalih perluasan Jalan Raya Puspitek, tepat di depan kampus ITI,” ujarnya saat ditemui di lokasi.
Ia menuding BRIN melakukan intimidasi terhadap pensiunan warga rumah dinas Puspiptek beserta keluarganya. Oleh karena itu, mereka yang tidak tahan dengan ancaman tersebut harus meninggalkan rumah dinasnya.
Wakil Ketua Perintis Gedung Negara Puspiptek Achiar Oemri mengatakan, pada 15 Mei ada sekitar 56 warga yang diperintahkan mengosongkan rumah dinas.
Namun dalam surat BRIN terbaru, ada sekitar 3 sampai 5 rumah dinas yang akan dieksekusi hari ini, kata Achiar.
Pilihan Editor: Purnawirawan Mayor Suwanda, pilot kecelakaan BSD dimakamkan di Sirebon
Peneliti BRIN memperkirakan akan turun hujan sepanjang musim kemarau di Kalimantan, termasuk wilayah IKN. Lagi
BNN menyebutkan kratom memiliki efek samping yang berbahaya, terutama jika dosisnya tidak tepat. Lagi
Ekspedisi tim BRIN ke Suaka Margasatwa Pulau Nusa Barung menemukan 7 catatan baru penghuni pulau tersebut di tepi luar Samudera Indonesia. Lagi
BRIN di Barus mengulangi kejadian di Tangsel. Suhu panas di Tanah Suci diperkirakan akan lebih mematikan pada tahun 2040. Lagi
Menurut perwakilan BRIN, Indonesia saat ini menduduki peringkat 19 dunia dalam jumlah publikasi ilmiah. Lagi
Australia dan BRIN meluncurkan dukungan pendanaan penelitian baru. Pendaftaran terbuka untuk universitas, organisasi akademik dan organisasi masyarakat. Lagi
BNN meminta agar tanaman kratom tidak dimanfaatkan oleh masyarakat selama masa penelitian
Pendanaan kerjasama ini terbuka bagi seluruh peneliti dan akademisi BRIN di kampus-kampus di Indonesia. Lagi
BRIN kembali mengungkap rencana pembangunan museum baru untuk menampung seluruh koleksi dan aset negara yang masih tersebar di banyak daerah. Lagi
Pemerintah setuju untuk mengatur sistem perdagangan kratom. Zulikifli Hasan adalah Menteri Peraturan Perdagangan. Lagi
