TEMPO.CO, Jakarta – Ahli gizi masyarakat Tan Shot Yen menjelaskan berbagai keunggulan telur sebagai sumber protein hewani universal untuk memenuhi kebutuhan gizi anak jika diolah menjadi makanan pendamping ASI (MPASI). Salah satunya adalah telur mengandung asam amino lengkap, serupa dengan sumber protein hewani lainnya.
“Protein ini terdiri dari asam amino. Kalau asam aminonya kurang, maka tidak baik untuk menunjang tumbuh kembang anak,” kata Tan dalam webinar bertajuk “Penguatan ASI Eksklusif dan MPASI dalam Upaya Pencegahan Defisiensi,” Jumat, 22 Maret 2024.
Lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) ini juga mengungkapkan pentingnya kandungan telur bagi tumbuh kembang anak penerima MPASI. Misalnya, 100 gram porsi protein hewani dari telur ayam, atau sekitar dua butir telur, dikatakan mengandung 10,8 gram lemak, 86 mg kalsium, 258 mg fosfor, 3 mg zat besi, lutein, zeaxanthin, dan berbagai vitamin. . seperti vit. A, E, hingga B4 (kolin).
Lemak sangat penting untuk tumbuh kembang karena bagi anak penerima MPASI, lemak sebenarnya merupakan sumber energi dan mendistribusikan banyak nutrisi ke seluruh tubuh. Zat besi pada telur juga penting dalam membangun sistem imun tubuh agar tidak mudah terserang penyakit. Kalsium dan fosfor merupakan bahan pembangun kesehatan otot dan tulang, sehingga kedepannya perkembangan fisik anak tercukupi.
Dibahas juga tentang vitamin B4 atau kolin yang diketahui merupakan komponen penting dalam menunjang fungsi otak, kecerdasan anak, dan kesehatan hati. Selain dari segi gizi, Tan mengatakan telur bermanfaat bagi ibu-ibu yang menyiapkan MPASI karena di Indonesia terdapat berbagai jenis telur seperti ayam, bebek, dan puyuh yang dapat diolah menjadi berbagai makanan.
Tak hanya itu, telur juga menjadi penyelamat saat anak MPASI berada pada fase tumbuh gigi atau fase gerakan menutup mulut (GTM). Pasalnya, telur dapat dibuat menjadi berbagai tekstur dan bentuk, dari padat hingga cair, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhannya. kebutuhan. dan fase pertumbuhan dan perkembangan anak.
“Telur menjadi penyelamat di musim panas karena bisa dibuat sup atau teksturnya bisa dibuat potongan panjang seperti nasi kuning,” ujarnya.
Pilihan Editor: Ahli gizi tidak menyarankan penggunaan blender untuk membuat MPASI, berikut alasannya
Masyarakat kerap memilih telur ayam kampung yang dicampur madu untuk menambah stamina. Apa manfaat lainnya? Baca selengkapnya
Berikut beberapa cara menjaga kesehatan rambut dengan bahan alami yang bisa Anda coba. Baca selengkapnya
Apapun olahan telurnya, ada baiknya untuk memahami kandungan nutrisinya. Sebelum membeli, simak dulu fakta manfaat telur dan nilai gizinya. Baca selengkapnya
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) membagikan 11 pertanyaan yang bisa digunakan untuk mendeteksi lupus dini pada anak secara mandiri. Baca selengkapnya
Penelitian menunjukkan hampir semua makanan kita mengandung mikroplastik, dalam bentuk apa? Apa risiko kesehatannya? Baca selengkapnya
Tak hanya kerusakan gigi, ada beberapa risiko bayi terlalu banyak mengonsumsi gula setelah mengonsumsi MPASI. Baca selengkapnya
Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan terkait nutrisi Parkinson, seperti membuat rencana makan. Inilah yang perlu dilakukan. Baca selengkapnya
Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak buruk pada kesehatan anak. Simak 5 tips cara mendorong anak makan sehat
Kebutuhan protein hewani untuk pemenuhan santapan lengkap keluarga sangatlah penting. Perbanyak makan dan minum air putih secukupnya untuk mencegah dehidrasi selama bulan Ramadhan. Baca selengkapnya
Ucapan selamat Paskah bermunculan di berbagai saluran media sosial. Sebenarnya dari mana asalnya, kenapa telur dan kelinci identik dengan Paskah? Baca selengkapnya
