TEMPO.CO, Jakarta – Usai gagal masuk Senayan pada Pilpres 2024, Krisdayanti ingin maju pada Pilwali Kota Batu 2024.
“Kami yakin Krisdayanti adalah sosok yang memiliki visi dan dedikasi untuk memajukan Kota Batu ke arah yang lebih baik. Dengan kepemimpinan Krisdayanti, kami yakin Kota Batu akan semakin maju dan berkembang,” kata koordinator relawan Krisdayanti, Yani Andoko. .diucapkan situs resmi PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Timur.
Diungkapkan Yani, relawan Krisdayanti datang untuk mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat Dewan Pengurus Cabang (DPC) PDIP Kota Batu pada Senin 6 Mei 2024. Sementara itu, Ketua Kelompok 9 Seleksi Calon Kepala Daerah (Bcakada) Kota Batu mengatakan, DPC PDI Perjuangan Simon Purwoali bahwa delapan orang saat ini terdaftar sebagai Bacakada melalui PDIP saat tim Krisdayanti mengisi formulir pendaftaran.
“Beberapa puluh orang datang mewakili tim relawan berkualifikasi Krisdayanti. “Surat tersebut memuat pernyataan bahwa Krisdayanti akan menerima formulir tersebut namun akan diwakili oleh mereka,” kata Simon.
Menurut dia, sesuai aturan pengambilan formulir, diperbolehkan melalui perwakilan, asalkan membawa surat kuasa. Namun, lanjutnya, untuk pengembalian formulir tidak diperkenankan menggunakan perwakilan.
“Selama yang mewakili mempunyai surat kuasa, diperbolehkan. “Tetapi untuk mengembalikan formulir tidak bisa diwakilkan,” ujarnya.
Sementara itu, Krisdayanti tidak bisa menerima formulir tersebut secara langsung karena ia sedang berada di AS untuk mengikuti kunjungan kerja Komisi IX DPR RI.
Krisdayanti kembali mencalonkan diri pada Pilpres 2024 dari Daerah Pemilihan (Dapil) V Jawa Timur. Namun, hasil penghitungan suara Komisi Pemilihan Umum (GEC) pada Rabu, 13 Maret 2024, menyatakan Krisdayanti sebaiknya dicopot dari kursinya di parlemen.
Salah satu diva Tanah Air tersingkir setelah perolehan suaranya anjlok pada Pemilu 2024. Alhasil, dua kursi PDIP di Daerah Pemilihan Jawa Timur dipegang oleh Ahmad Basarah dan Ma’ruf Mubarok.
Agung Baskoro, Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, mengatakan alasan mendiskualifikasi calon legislatif saat ini adalah karena kehilangan basis pemilih.
Menurut Agung, jarangnya calon berkunjung ke daerah pemilihan menjadi faktor utama hilangnya basis pemilih. Pemilih di daerah pemilihan harus disambut dan diperhatikan, kata Agung saat dihubungi, Sabtu, 16 Maret 2024.
Menyoal sambutan tersebut, lanjut Agung, sangat penting bagi calon legislatif untuk menjaga jumlah basis pemilihnya di setiap pemilu. “Kalau hanya aktif di pusat, konstituen bisa beralih ke yang peduli di daerah,” kata Agung.
Pada 2019, Krisdayanti memperoleh 15.473 suara pada pemilu legislatif DPR di Batu, Jawa Timur. Pemungutan suara inilah yang membuat Krisdayanti bisa menduduki kursi parlemen. Sementara itu, Krisdayanti maju sebagai calon legislatif di Daerah Pemilihan V DPR RI Jawa Timur V Malang Raya yang meliputi Kabupaten Malang, Kota Malang, dan PDIP Kota Batu.
Perolehan suara Krisdayanti di Batu lebih banyak dibandingkan calon legislatif petahana PDIP Ahmad Basar. Basarah mendapat 7.383 suara dan berpeluang berangkat ke Senayan bersama Krisdayanti.
MICHELLE GABRIELA | BUKAN ADAM | BIARA PURMONO
Pilihan Redaksi: Pengumpulan suara KPU Johan Budi untuk mendepak Krisdayanti dari Senayan
Bupati Sukoharjo Etik Surjani bakal maju lagi di Pilkada Sukoharjo 2024 Etik sudah resmi terdaftar di PDIP. Baca selengkapnya
Bawaslu meminta pengawas pemilu di seluruh tingkatan berkoordinasi dengan KPU dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Baca selengkapnya
Puana Maharani membeberkan isi pertemuannya dengan Presiden Jokowi pada gala dinner WWF di Bali. Ia mengaku juga sedang berbicara dengan Prabowo. Baca selengkapnya
Partai Gerindra mempertimbangkan untuk mencalonkan dua partai internal pada Pilgub Jakarta 2024
Anyi mengaku serius mempertimbangkan untuk mencalonkan diri pada Pilgub Jakarta. Baca selengkapnya
Gibran belum mengetahui jika PDIP mengundang ayahnya, Presiden Jokowi, ke Rakernas V. Namun, ia menyatakan akan hadir jika diundang. Baca selengkapnya
Jokowi dan Puan bertemu di Bali. Sebelumnya diberitakan, Jokowi tak diundang dalam rapat kerja nasional PDIP. Baca selengkapnya
Tak hanya bertemu, Jokowi dan Puan juga saling sapa di acara WWF di Bali. Apa pendapat PDIP dan Gerindra soal keduanya? Baca selengkapnya
Said mengatakan, pertemuan Jokowi dan Puan bisa dimaknai sebagai upaya menunjukkan kepada dunia internasional bahwa pemilu presiden sudah selesai. Baca selengkapnya
Gerindra akan mempersiapkan musisi sekaligus anggota partai Ahmad Dani untuk berlaga di Pilwalkot Surabaya 2024
