Spesifikasi Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di BSD Tangerang

TEMPO. Pesawat tersebut milik Persatuan Penerbangan Indonesia atau Klub Terbang Indonesia. . Tiga awak pesawat, yakni pilot, co-pilot, dan teknisi pelatih, tewas dalam kecelakaan tersebut.

Spesifikasi Pesawat Tecnam P2006T

Tecnam P2006T adalah pesawat yang diproduksi oleh Costruzioni Aeronotiche Tecnam, yang berbasis di Capua, dekat Naples, Italia. Pesawat bermesin ganda ini bersertifikat CS/FAR 23 IFR dengan kokpit analog dan cermin. Pesawat ini banyak digunakan oleh otoritas pelatihan penerbangan di berbagai negara, termasuk Badan Penerbangan Sipil Uni Eropa (EASA) dan Amerika Serikat (FAA).

Tecnam P2006T, dengan motor berkecepatan konstan dan roda gigi yang dapat ditarik, menawarkan pengalaman pelatihan yang lebih terjangkau dibandingkan pesaingnya. Perkiraan biaya meliputi biaya pembelian, biaya operasional, dan pemeliharaan.

Selain itu, Tecnam P2006T menawarkan fleksibilitas tinggi dalam bahan bakar penerbangan dan otomotif (kandungan etanol hingga 10 persen) dengan kapasitas tangki 200 liter yang memberikan daya tahan lima jam. Kapasitas beban tinggi dengan program penghematan berat khusus dan rentang kecepatan yang luas.

Panjang tubuhnya hanya 8,7 meter, tinggi 2,58 meter, lebar sayap 11,4 meter, dan luas 14,8 meter persegi. Pintu utama berukuran lebar 634mm, tinggi 970mm dan memiliki kapasitas tempat duduk maksimal empat orang.

Tecnam P2006T memiliki kecepatan tertinggi 150 knot (278 km/jam), kecepatan jelajah 55 knot (102 km/jam) (matikan), ketinggian operasional 4.267 m, dan jangkauan penerbangan 301 m. Jarak -394 meter, kecepatan 5,3 meter per detik, dan jangkauan 1240 km.

Diperkirakan seharga US$625.000, atau US$9,3 miliar saat baru (nilai mata uang US$15.000), pesawat ini memiliki berat kosong 877 kg dan berat maksimum 1.230 kg. Harga jual kondisi bekas berkisar USD 350.000 hingga USD 520.000 atau Rp 7,8 miliar.

Kunjungi Indonesia Flight Club

Sebagai pemilik Tecnam P2006T yang jatuh di kawasan BSD City, Tangsel, Flying Club of Indonesia mengaku sebagai organisasi nirlaba dengan OC-91-022. Organisasi ini bertujuan untuk memberikan akses terjangkau bagi para penggemar dirgantara.

Dimulai dari kelompok pecinta dirgantara yang menggunakan pesawat eksperimental seperti Halim Phillips Soylistio, Nurchman Pudjo Basuki, Farman Darmawan, Chepi R. Nasution dan Klub Terbang Indonesia Faisal Adrian Zein resmi berdiri pada 13 April 2004.

Klub Terbang Indonesia menyediakan tiga unit bersertifikat khusus, Cessna 152/PK-IFC, Cessna 152/PK-A316 dan Cessna 172/PK-IFD, serta pesawat uji seperti seri Jabiru, Seri Amphibious, dan Technam. Dengan menyediakan fasilitas armada dan hanggar, motto organisasi adalah “Ayo Terbang Tinggi”.

Dalam menjalankan kegiatannya, FASIDA Klub Terbang Indonesia bekerjasama dengan Federasi Olahraga Aero Indonesia (FASI) dengan menyediakan pesawat Cessna 152/PK-SFR ke Provinsi Pekanbaru. Selain itu, Jabiru juga aktif menggalakkan olah raga dirgantara bersama Jogja Flying Club, berbagi unit pesawat J430/PK-S264.

Kegiatan sehari-hari Indonesian Flying Club meliputi partisipasi dalam joyflight dan cross country di langit Pondok Cabe. Beberapa kompetisi yang pernah diikutinya di Malaysia, Aero Sport Buleleng Fly-in (2001-2006) dan Pekanbaru Aero Sport Show (2004).

Pilihan Redaksi Melinda DWI Puspita: Ketimbang Beli iPhone Rp 50 Juta, Sayahrul Inasin Limpo Minta Pejabat Lain Beli iPhone Rp 34 Juta.

Chrissy Teigen mengatakan pesawatnya terhenti setelah berakselerasi dan kemudian penerbangan dibatalkan. Baca artikel

Beberapa orang sangat takut terbang atau aerofobia. Bagaimana cara mengatasi ini? Baca artikel

AirAsia dapat memesan tiket penerbangan dari Jakarta ke Bandar Seri Begawan Brunei Darussalam mulai hari ini. Baca artikel

James Corden dan penumpang British Airways lainnya mengalami penerbangan yang tidak menyenangkan

Sebelumnya, ada kasus penumpang yang sakit

Pengalaman kelas satu Singapore Airlines telah ditingkatkan dengan diperkenalkannya Skyroom Suite pada Airbus A380. Baca artikel

Alat baru Emirates memungkinkan pilot berbagi data turbulensi yang sangat akurat dengan pilot lain Baca selengkapnya

Biasanya pilot berdiri di dekat pintu pesawat dan menyapa saya dengan sopan. Baca artikel

Terminal 2 Bandara Hang Nadim Batam resmi dibuka pada Kamis, 30 Mei 2024. Baca selengkapnya

Seorang penumpang menceritakan kejadian yang tidak menyenangkan mengenai kursi pesawat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *