Studi Baru Sebut Kesepian Bisa Menimbulkan Penyakit Jantung, Penjelasannya?

TEMPO.CO, Jakarta – Amerika Serikat kini menghadapi tingkat kesepian yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sepuluh tahun terakhir. Survei terbaru yang dilakukan American Psychiatric Association menemukan bahwa 30 persen orang dewasa melaporkan merasa kesepian. Sekali seminggu. dalam setahun terakhir, dan 10 persen mengatakan mereka merasa kesepian setiap hari.

Dikutip dari Psychology Today, kesepian dan isolasi sosial tidak hanya berdampak pada kesejahteraan mental seseorang, tetapi juga berdampak serius bagi kesehatan fisik, terutama penyakit jantung. Semakin banyak bukti yang menunjukkan adanya hubungan signifikan antara isolasi sosial, kesepian, dan penyakit kardiovaskular.

Tinjauan sistematis terbaru yang diterbitkan dalam Nature Scientific Reports memperkuat bukti ini. Penelitian ini dilakukan oleh sekelompok peneliti kesehatan masyarakat di Arab Saudi, yang mengumpulkan data dari enam penelitian yang melibatkan hampir 105.000 peserta dalam meta-analisis.

Hasilnya menunjukkan bahwa memiliki hubungan sosial yang buruk, termasuk kontak rutin dengan anggota keluarga, teman, tetangga, dan kolega, dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular sebesar 16 persen. Selain itu, analisis juga menemukan bahwa lansia dan pensiunan lebih rentan mengalami isolasi sosial, yang pada akhirnya meningkatkan risiko penyakit jantung.

Menurut Mayo Clinic, kondisi jantung ini dapat menimbulkan komplikasi, antara lain:

– Gagal jantung. terjadi ketika jantung tidak dapat memompa cukup darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

– Infark miokard. terjadi jika bekuan darah menempel pada pembuluh darah yang menuju ke jantung.

– Stroke. Faktor risiko penyakit jantung juga dapat menyebabkan stroke iskemik, yaitu terjadi ketika arteri di otak menyempit atau tersumbat sehingga aliran darah ke otak berkurang. Stroke adalah keadaan darurat medis karena jaringan otak mulai mati dalam beberapa menit.

– Aneurisma. itu adalah pembengkakan pada dinding arteri. Jika aneurisma pecah, hal ini dapat menyebabkan pendarahan internal yang mengancam jiwa.

– Penyakit arteri perifer. terjadi ketika lengan atau tungkai, biasanya kaki, tidak menerima cukup darah sehingga menimbulkan gejala seperti nyeri tungkai saat berjalan (klaudikasio).

– Serangan jantung mendadak. hilangnya fungsi jantung, pernapasan, dan kesadaran secara tiba-tiba, biasanya disebabkan oleh masalah pada sistem kelistrikan jantung. Ini merupakan keadaan darurat medis yang dapat menyebabkan kematian mendadak jika tidak segera ditangani.

Selain itu, kesepian juga turut berkontribusi terhadap munculnya berbagai masalah kesehatan. Kesepian di kalangan lansia tidak hanya meningkatkan risiko terkena demensia, tetapi juga memperlambat berjalan dan mengganggu kemampuan mereka untuk merawat diri sendiri. Selain itu, kesepian juga dikaitkan dengan kematian dini.

Di kalangan remaja dan dewasa muda, kesepian dapat meningkatkan kemungkinan sakit kepala, sakit perut, gangguan tidur, dan penggunaan internet kompulsif. Ahli saraf juga menemukan bahwa perasaan kesepian dapat mengubah struktur dan fungsi otak di area yang berkaitan dengan kognisi, respons stres, dan emosi. Studi pencitraan otak juga menunjukkan bahwa kesepian berhubungan dengan biomarker penyakit Alzheimer.

Pilihan Editor: Faktor yang mempercepat penuaan otak. kesepian hingga kurangnya pendidikan

Penderita penyakit jantung koroner aman bepergian dengan pesawat, namun memerlukan pemeriksaan kesehatan. Baca selengkapnya

Pencegahan penyakit jantung koroner di usia tua sebaiknya dilakukan sejak usia 35-40 tahun. Simak penjelasan dari dokter spesialis jantung berikut ini: Baca selengkapnya

Tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung koroner, sehingga bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit ini sebaiknya menurunkan tekanan darahnya. Baca selengkapnya

Lansia sebaiknya menjaga komunikasi dan tetap terhubung secara sosial untuk mencegah depresi akibat kesepian. Baca selengkapnya

Dokter menekankan pentingnya gaya hidup sehat masyarakat untuk pencegahan penyakit jantung iskemik. Baca selengkapnya

Para ahli mengatakan, pemasangan ring jantung masih menjadi solusi efektif untuk pengobatan pembuluh darah yang tersumbat. Kapan pasien penyakit jantung membutuhkannya? Baca selengkapnya

Apa yang bisa dilakukan dalam 60 menit bagi penderita penyakit jantung? Baca selengkapnya

Tingginya prevalensi penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung di Indonesia disebabkan oleh perubahan gaya hidup. Baca selengkapnya

Para ahli kesehatan menyebutkan enam tanda yang bisa menjadi indikasi awal penyakit jantung, namun seringkali orang mengabaikannya karena mengira itu adalah stres. Baca selengkapnya

Dokter: Kurangnya aktivitas fisik menjadi salah satu faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *