Tak Diberi Uang, Pengemis di Malioboro Sembur Asap Rokok ke Pengunjung

TEMPO.CO, Yogyakarta – Kunjungan ke Jalan Malioboro di Yogyakarta awal pekan ini menjadi viral di media sosial karena perlakuan tidak menyenangkan warga. Dalam unggahan tersebut, warga menggambarkan aksi seorang pengemis perempuan berusia lanjut atau lanjut usia yang menyemprot pelanggan dengan asap rokok jika tidak diberi uang.

“Ingatkan kepada teman-teman yang berlibur di Jalan Malioboro: hati-hati jika bertemu nenek ini,” tulisnya pada caption video.

“Maaf, tapi kalau tidak minta (uang), dia akan bicara kotor dan menyemprotkan asap rokok ke wajah kami,” lanjut Satpol PP di Malioboro Penipuan.

Akibat viralnya video tersebut, Bagian Kepegawaian (PP) Kota Yogyakarta bersama Bagian Pelaksana Teknis Pengelola Kawasan Cagar Budaya (UPT) (PKCB) Kota Yogyakarta bergegas menyisir kawasan Malioboro.

“Sejak informasi itu diunggah, kami pergi mencari (pengemis) tersebut, namun hingga kemarin malam (27 Mei) tidak ditemukan,” kata Kepala Satpol Kota Yogyakarta Oktober Nur Arafat, Selasa, 28 Mei 2024. Malioboro merupakan kawasan bebas rokok.

Octo mengatakan nenek pengemis itu berurusan dengan petugas UPT PKCB yang melakukan pengawasan di Malioboro. Namun, kejadian nenek pengemis saat itu lebih berkaitan dengan mengemis dan merokok di Malioboro, kawasan bebas rokok, dibandingkan dengan pelepasan asap ke wisatawan.

“Saat itu (perlakuan pertama terhadap pengemis) lebih pada tidak mengemis, merokok atau melakukan aktivitas mengganggu lainnya di Malioboro,” ujarnya.

Namun peringatan itu tidak dihiraukan dan sang nenek kembali beraksi sehingga membuat para pengunjung merasa tidak nyaman.

Oleh karena itu, kami akan terus melakukan pencarian, jika ada yang berminat akan kami rujuk ke dinas sosial, katanya.

Dalam video yang viral, nenek pengemis itu terlihat menghampiri beberapa pengunjung kawasan Malioboro sambil berbaring bungkuk dan berpakaian serba hitam.

Seorang wanita memegang rokok di tangannya, dan pengunjung berusaha menjaga jarak. Sementara itu, lelaki tua itu terlihat mengatakan sesuatu sambil berjalan menjauhi orang-orang yang datang.

Malioboro merupakan kawasan yang diatur berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Kota Yogyakarta Nomor 2 Tahun 2017 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR). Aturan ini berlaku sejak Maret 2018.

Prajurit Vikaksono

Pilihan Redaksi: Libur Panjang, Malioboro Minta Wisatawan Tak Malas Parkir di Tempat Resmi

Bus yang terbakar merupakan satu dari dua bus wisata yang digunakan rombongan SMA Cendekiawan Bina Sireban saat berkeliling Yogyakarta. Baca selengkapnya

Yogyakarta telah mendaftarkan 180 karya seni sebagai warisan budaya sejak tahun 2013 hingga 2023. Baca selengkapnya

Dap 6 Tempat favorit Yogyakarta untuk menghabiskan long weekend Waisak adalah Jakarta, Bandung, Madian, Surabaya dan Banyuwangi.

Bak surga tersembunyi, Pantai Watunene menjadi salah satu objek wisata pantai terindah di Kabupaten Gunungkidul. Penasaran? Baca selengkapnya

Kabupaten Gunungkidul menawarkan beragam kuliner khas yang menggugah selera. Mulai dari gudeg mangar hingga walang goreng, setiap hidangan memiliki cerita dan cita rasa tersendiri. Baca selengkapnya

Kompetisi domba hias ini dalam rangka HUT Kabupaten Sleman ke-108 dan menyambut Idul Fitri 2024, menyasar para peternak dari berbagai daerah. Baca selengkapnya

Jika kondisi erupsi Gunung Merapi mendukung, wisatawan dapat meninggalkan atau merasakan berbagai atraksi wisata alam di Bukit Turgo. Baca selengkapnya

Pantai Ngobaran di Yogyakarta telah diperingatkan akan adanya gelombang tinggi bagi wisatawan. Baca selengkapnya

Pada akhir Mei lalu, RS UGM mulai membuka layanan wisata kesehatan dan kebugaran. Baca selengkapnya

Rambu study tour ini dimaksudkan untuk memberikan rasa aman selama study tour.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *