Tesla Recall 200 Ribu Mobil Listrik Gara-gara Kaca Spion Bermasalah

TEMPO.CO, Jakarta – Tesla menarik kembali 200.000 mobil listrik Model S, X, dan Y di Amerika Serikat. Penarikan kembali ini disebabkan adanya bug perangkat lunak yang dapat menghalangi pandangan pengemudi saat berbelok.

Pernyataan dari situs Reuters hari ini, Senin 29 Januari 2024, kerusakan tersebut terkait dengan kaca spion ketiga pada mobil listrik Tesla. Penyebab crash ini adalah ketidakamanan perangkat lunak yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan.

Pengumuman penarikan kembali ini terjadi kurang dari dua bulan setelah Tesla menarik kembali hampir semua mobil listriknya di Amerika Serikat untuk memasukkan fitur keselamatan baru ke dalam sistem bantuan pengemudi Autopilot yang canggih.

Menurut Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA), model yang terkena dampak adalah Model S, Y dan X mulai tahun 2023. Tesla telah merilis pembaruan perangkat lunak over-the-air (OTA) gratis untuk memperbaiki masalah tersebut.

Pada 22 Januari, Tesla telah mengidentifikasi 81 paten yang mungkin terkait dengan kondisi mencurigakan. NHTSA juga membuka penyelidikan terhadap Autopilot pada Agustus 2021 setelah menemukan lebih dari selusin kecelakaan di mana mobil listrik Tesla menabrak kendaraan darurat yang diparkir.

DICKY KURNIAWAN | Reuters

Pilihan Redaksi: MotoGP: Simak Perubahan Motor Balap Honda, Mampukah Sukses Lagi?

Ingin berbicara dengan editor tentang cerita di atas? Yuk gabung di member.tempo.co/komunitas, pilih grup GoOto

Presiden Jokowi juga mengucapkan terima kasih kepada Elon Musk atas partisipasinya menjadi pembicara pada pertemuan World Water Forum dan pembahasan pentingnya pengelolaan air. BACA SELENGKAPNYA

Luhut mengatakan Elon Musk akan mempertimbangkan tawaran pembangunan pabrik baterai listrik di Indonesia saat Presiden bertemu dengan Jokowi. BACA SELENGKAPNYA

Elon Musk tiba di Bali pada Minggu, 19 Mei 2024 dengan menggunakan jet pribadi sebelum menghadiri upacara peluncuran Starlink di pusat kesehatan terpencil tersebut. Baca selengkapnya

Xiaomi tak menutup mata terhadap tren mobil listrik pintar yang saat ini sedang marak. BACA SELENGKAPNYA

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menerima mobil listrik Hyundai. Inilah spesifikasi Hyundai Genesis eG80. BACA SELENGKAPNYA

Biden memutuskan untuk menaikkan tarif impor barang-barang Tiongkok, termasuk mobil listrik dan baterai. BACA SELENGKAPNYA

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan pada World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 siap digunakan. BACA SELENGKAPNYA

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Shoes Bata Tbk., akibat penutupan pabrik sepatu di Purwakarta, Jawa Barat. BACA SELENGKAPNYA

Selain Indonesia, ada negara lain yang sudah meyakinkan Tesla untuk berinvestasi. BACA SELENGKAPNYA

Presiden Joko Widodo alias Jokowi telah mengumumkan kelanjutan rencana insentif pemerintah untuk kendaraan hybrid. BACA SELENGKAPNYA

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *