Tips Atasi Serangan Panas dan Dehidrasi saat Ibadah Haji dari Pakar Kesehatan

TEMPO.CO, Jakarta – Dokter kesehatan masyarakat Dr Ngabila Salama mengatakan, dua masalah kesehatan yang paling umum terjadi saat menunaikan ibadah haji adalah rasa lelah dan kepanasan, sehingga penting untuk mempersiapkan diri jauh-jauh hari sebelum menunaikan ibadah haji. Ia mengatakan, kedua masalah tersebut berawal dari dehidrasi yang kemudian berubah menjadi heat exhaustion karena suhu di Arab Saudi mencapai 45 derajat Celcius dan akhirnya berujung pada heat stroke.

Karena itu ada yang disebut gerus dan gerus. Gerus Gerakan minum tanpa menunggu. Ingat rasa haus, ”ujarnya dalam laporannya. “Program Fisika Kesehatan Haji Mabrur” Kesehatan dari Kementerian Konservasi.

Menurutnya, ketika seseorang terserang stroke, orang akan kehilangan kesadaran, hemodinamik tidak stabil, dan tekanan darah sangat tinggi. Hal ini dapat menyebabkan serangan jantung dan kematian jika tidak ditangani dengan cepat. Ngabila diminta minum 200 cc atau segelas air satu jam sekali agar jernih, dan akan lebih baik jika diminum dengan oralit. ORS tidak hanya digunakan untuk mengobati diare pada anak tetapi juga untuk menjaga keseimbangan elektrolit selama haji.

Karena kita banyak berkeringat. Elektrolit dalam tubuh otomatis keluar melalui keringat. Jadi harus diganti dengan elektrolit, bukan hanya air putih, jelasnya.

Tips perlindungan lainnya Untuk melindungi diri dari cuaca panas, semprotkan air ke wajah Anda sesering mungkin. Beberapa perlengkapan yang harus dipersiapkan antara lain payung atau topi bertepi lebar untuk memantulkan cahaya serta kurma. Menurutnya, kurma sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh agar terhindar dari gula darah rendah atau hipoglikemia.

“Kemudian penting juga bagi kita untuk memakai masker. Masker medis untuk menjaga kelembapan saluran pernafasan dan juga mulut,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan pentingnya mengemas kantong plastik untuk menyimpan sepatu karena sering kali masyarakat kehilangan sepatu dan jamaah berjalan tanpa alas kaki. Dampaknya adalah serangan panas langsung.

“Saat kita lelah, yang penting jangan memaksakan diri. Doakan, kita tahu situasi kita. Kita paling tahu situasi kita,” kata Ngabila.

Menurutnya, hikmah dari konsumsi adalah menjaga kesehatan dan kembali sehat secara bersama-sama. Dia percaya bahwa model kematian yang dingin di Arab Saudi, Madinah atau Mekah harus dihancurkan.

“Masih banyak keluarga tercinta yang sangat menantikan kita,” ujarnya.

Seleksi Editor: Jenis Vaksin Ahli untuk Jemaah Haji

Penelitian menunjukkan bahwa cuaca panas ekstrem dapat berdampak serius pada kesehatan mental. Berikut perbedaan efeknya. Baca selengkapnya

Tak hanya masyarakat umum, cuaca panas juga dapat menghambat petugas kesehatan dalam memberikan pelayanan medis kepada masyarakat. Baca selengkapnya

Berikut beberapa tips yang bisa Anda gunakan agar terhindar dari dehidrasi dan stroke atau stroke. Baca selengkapnya

Total kuota jamaah haji Indonesia tahun ini sebanyak 241.000. Baca selengkapnya

Saat tubuh terpapar suhu atau udara panas, respon alami tubuh adalah mengeluarkan keringat untuk mendinginkan diri. Baca selengkapnya

Kesehatan jamaah haji merupakan faktor terpenting dalam ibadah haji dan harus direncanakan dengan matang. Baca selengkapnya

Cuaca panas dapat berdampak serius terhadap kesehatan masyarakat yang rentan seperti lansia, ibu hamil, dan anak-anak akibat dehidrasi. Baca selengkapnya

Paparan sinar matahari berlebihan meningkatkan risiko pigmentasi atau flek hitam pada kulit. Baca selengkapnya

Saat cuaca panas, minuman berkafein seperti kopi meningkatkan risiko dehidrasi dan tidak dianjurkan oleh dokter. Baca selengkapnya

Cuaca panas tercatat terjadi di beberapa negara Asia. Ledakan senjata di Kamboja menewaskan 20 tentara Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *