TEMPO.CO, Jakarta – Organisasi pers gabungan pers mahasiswa dan organisasi prodemokrasi menggelar aksi unjuk rasa hari ini, Senin, di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, terkait amandemen UU Penyiaran. , 27 Mei 2024. Mereka menolak pasal-pasal bermasalah dalam amandemen UU Penyiaran yang sedang dibahas di DPR.
Baleg DPR menunda pengesahan versi UU Penyiaran. Lantas, apa versi undang-undang penyiaran selanjutnya? Baca selengkapnya
Keempat revisi undang-undang tersebut disebut sebagai usulan DPR. Berikut 5 hal terkait persetujuan revisi undang-undang yang akan dikirimkan ke pemerintah. Baca selengkapnya
Anggota Komisi V DPR Suryadi Jaya Purnama mendesak pemerintah fokus pada kelompok kelas menengah, generasi Z, dan pekerja independen yang terdampak aturan Tapera. Baca selengkapnya
Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali merekomendasikan Destry Damayanti sebagai calon Wakil Presiden Senior Bank Indonesia (BI) periode 2024-2029. Baca selengkapnya
DPR membantah revisi empat undang-undang yang saat ini diterima sebagai usulan inisiatif Dewan dilakukan secara terburu-buru. Baca selengkapnya
Oleh karena itu, DPR menunda amandemen UU Penyiaran. Baca selengkapnya
DPR menyetujui 4 revisi UU yakni UU Keimigrasian, Kementerian Negara, TNI, dan Polri sesuai rekomendasi Dewan. Baca selengkapnya
Jokowi mengatakan, pemerintah sudah memperhitungkan kebijakan pengurangan gaji sebesar 3 persen untuk Tapera. Baca selengkapnya
Pembatalan kebangkitan UKT telah meraih sejumlah penghargaan dari banyak kalangan, mulai dari aktivis pendidikan, DPR, hingga mahasiswa. Apakah kamu? Baca selengkapnya
Kepala Pusat Komunikasi Balayi mengungkapkan, revisi undang-undang penyiaran dapat melindungi kebebasan pers. Baca selengkapnya