Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

TEMPO.CO, Jakarta – Tiga berita teratas dunia pada Jumat, 26 April 2024, bermula dari pemberitaan seorang wanita di Korea Selatan yang ditipu oleh pria yang berpura-pura menjadi Elon Musk. Ia kehilangan lebih dari US$50.000 atau setara Rp 811 juta.

Sedangkan yang kedua, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (Menlu Retno) menilai penting persoalan perjudian online bisa diselesaikan bersama. Sebab, kata Retno, permasalahan tersebut merupakan kejahatan transnasional.

Ketiga, sekelompok mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan hak-hak sipil federal terhadap universitas di New York, AS, atas dugaan diskriminasi terhadap mahasiswa Palestina dan pengunjuk rasa pro-Palestina.

Di bawah ini daftar lengkap 3 besar dunia.

1. Wanita Korea Selatan yang dikhianati Elon Musk palsu lewat deepfake kehilangan Rp 811 juta

Seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh pria yang berpura-pura menjadi Elon Musk. Ia kehilangan lebih dari US$50.000 atau setara Rp 811 juta.

Dalam laporan NDTV, wanita yang diidentifikasi sebagai Jeon Ji-sung itu yakin dia sedang berkomunikasi dengan miliarder Elon Musk di Instagram. Faktanya, ini hanyalah program video deepfake yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan.

Baca berita selengkapnya di sini

2. Menlu Retna sepakat untuk ikut serta dalam upaya pemberantasan perjudian online: kejahatan transnasional

Menteri Luar Negeri Menlu Retno menilai masalah perjudian online penting untuk diselesaikan bersama. Sebab, kata Retno, permasalahan tersebut merupakan kejahatan transnasional.

Pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat ini tengah membahas pembentukan gugus tugas perjudian online. Saat ditanya mengenai keterlibatannya dalam kelompok kerja ini, Retna hanya mengatakan bahwa dirinya telah diserahi tugas melindungi WNI di luar negeri selama bertahun-tahun.

Baca berita selengkapnya di sini

3. Mahasiswa mengadu ke Universitas Columbia tentang penindasan terhadap demonstrasi pro-Palestina

Sekelompok mahasiswa Universitas Columbia telah mengajukan pengaduan hak-hak sipil federal terhadap Universitas New York atas dugaan diskriminasi terhadap mahasiswa Palestina dan pengunjuk rasa pro-Palestina.

Pengaduan telah diajukan ke Kantor Hak Sipil Departemen Pendidikan AS dengan tuduhan bahwa para mahasiswa tersebut adalah korban diskriminasi dan pelecehan anti-Palestina yang dilakukan oleh mahasiswa, dosen, dan administrator Universitas Columbia, CBS News melaporkan Jumat, 26 April 2024.

Baca berita selengkapnya di sini

NDTV | DANIEL A.FAJRY | BERITA CBS

Warga Perancis memprotes serangan Israel di Rafah yang menewaskan banyak anak dan perempuan. Baca selengkapnya

Pasca pembantaian warga Rafah, tank tak berawak Israel akhirnya berhasil memasuki pusat kota hari ini. Baca selengkapnya

Badai melanda Amerika Serikat, menyebabkan puluhan kematian, ratusan rumah hancur dan listrik padam. Baca selengkapnya

Israel memperlakukan penduduk Rafah secara brutal. Korbannya sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan. Baca selengkapnya

Hamas mengatakan mereka tidak akan berpartisipasi dalam perundingan gencatan senjata setelah serangan Israel di Rafah

Uni Eropa untuk pertama kalinya membahas penerapan sanksi terhadap Israel atas perangnya di Gaza

Dewan Keamanan PBB akan mengadakan pertemuan darurat pada Selasa, 28 Mei 2024, menyusul serangan mematikan Israel di kamp pengungsi Rafah. Baca selengkapnya

Pemerintahan Presiden AS Joe Biden menyerukan Israel untuk melindungi warga sipil Palestina menyusul serangan mematikan di Rafah, Gaza. Baca selengkapnya

Kementerian Komunikasi dan Informatika harus memantau iklan perjudian online karena setiap iklan pasti memiliki nomor kontak. Baca selengkapnya

Seorang tentara Mesir tewas dalam baku tembak dengan pasukan Israel di penyeberangan Rafah antara Mesir dan Jalur Gaza

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *