TEMPO.CO, Jakarta – Mantan Presiden AS Donald Trump menyatakan siap menghadapi hukuman penjara jika terbukti bersalah dalam persidangan uang.
“Saya setuju dengan hal itu,” kata Trump, menurut laporan Al Jazeera pada hari Senin.
Sementara itu, calon presiden AS itu menegaskan, belum tentu masyarakat akan menerima hukuman tersebut. Dia mengatakan hukuman apa pun akan menjadi “titik kritis” yang sulit diterima oleh masyarakat Amerika.
Pada hari Kamis, juri memutuskan Trump bersalah karena memalsukan dokumen bisnis untuk aktris porno Stormy Daniels, yang diduga berselingkuh dengan mantan presiden tersebut.
Trump membantah tuduhan tersebut dan mengkritik pembayaran tersebut sebagai uang tutup mulut, dan menyebutnya sebagai perjanjian standar kerahasiaan.
Ia menyebut kejadian itu merupakan gangguan terhadap pemilu menjelang pemilu presiden November mendatang. Dia mengatakan bahwa pengadilan dapat memukul siapa pun jika mereka mempunyai kesempatan untuk memukulnya.
Trump adalah mantan presiden pertama dalam 250 tahun sejarah AS yang menghadapi tuntutan pidana yang bisa mengakibatkan hukuman seumur hidup.
Jaksa federal di New York dan Georgia mengejarnya atas dugaan kejahatan, termasuk kasus “uang tutup mulut”, tuduhan campur tangan pemilu dalam pemilihan presiden tahun 2020, dan penyalahgunaan dokumen rahasia.
Dalam salah satu kasus yang dikutip, Trump membantah melakukan kesalahan dan menuduh jaksa dan hakim melakukan “perburuan penyihir” terhadapnya.
Keputusan hukum Trump di New York tampaknya tidak banyak berdampak pada peluangnya memenangkan pemilu. Mantan presiden AS ini terus unggul dalam jajak pendapat dibandingkan Presiden Biden dalam sebagian besar jajak pendapat.
Selain itu, Trump berhasil mengumpulkan $53 juta atau sekitar Rp 858,9 miliar sumbangan kampanye dalam waktu 24 jam setelah pengadilan memutuskan dia bersalah.
Pilihan Editor: Donald Trump langsung mendapatkan 3 juta pengikut dengan bergabung dengan TikTok
UNTUK ALJAZEE
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken melakukan perjalanan ke Mesir, Israel, Yordania dan Qatar untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza. Baca selengkapnya
Tentara Israel membantah bahwa tentara yang menyelamatkan para sandera dan memasuki Gaza menggunakan truk bantuan.
Merayakan pembebasan sandera Israel di Gaza sambil mengabaikan penderitaan warga Palestina adalah kegagalan moral, menurut utusan khusus PBB.
Korban tewas di Gaza mencapai 37.000 setelah pembantaian kamp pengungsi Nuseirat hari Minggu
Tiga besar dunia 7 Juni 2024, peringkat pertama ada pada pemberitaan Donald Trump yang akan kembali mengumbar janji jika menang pemilu presiden November 2024.
Menurut Al Jazeera, senjata yang digunakan Israel untuk menyerang sekolah-sekolah PBB di Gaza adalah buatan AS. Baca selengkapnya
Kuba mengatakan kedatangan kapal perang Rusia tidak menimbulkan ancaman, namun Kuba dan Amerika Serikat hanya berjarak 145 kilometer pada titik terdekatnya. Baca selengkapnya
Hallie Biden, janda dari saudara laki-laki Hunter Biden, Beau, bersaksi di sidang senjata bahwa dia “ngeri” ketika menemukan senjata api tersebut.
Donald Trump mengatakan ia mungkin mengenakan tarif terhadap negara-negara, termasuk Tiongkok, yang tidak membatasi aliran imigran ilegal ke Amerika Serikat.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berpidato di sidang gabungan Kongres Amerika Serikat pada 24 Juli. Baca selengkapnya
