Warga Athena Yunani Terang-terangan Usir Turis Lewat Grafiti

TEMPO.CO, Jakarta – Gerakan anti pariwisata telah menyebar ke banyak destinasi di Eropa. Setelah Barcelona dan Kepulauan Canary di Spanyol, kini giliran Athena di Yunani. Penduduk kota bersejarah ini menuntut diakhirinya pariwisata berlebihan melalui pesan grafiti yang mengandung kekerasan.

Bulan lalu, pengunjuk rasa yang marah juga turun ke jalan-jalan di ibu kota Yunani untuk mengungkapkan kemarahan mereka atas meningkatnya jumlah wisatawan yang menyerbu kampung halaman mereka. Mereka merasa kota dengan monumen simbolis seperti Acropolis ini semakin dibanjiri wisatawan.

Sejak tahun lalu, gerakan anti pariwisata terjadi dalam berbagai bentuk, antara lain grafiti yang menyasar orang asing, protes masyarakat, serta aksi vandalisme dan pembakaran. Surat-surat berukuran besar ditempel di dinding bangunan di kota yang meminta mereka meninggalkan Athena. Overtourisme merugikan kota

Anna Theodorakis, seorang warga setempat yang terpaksa meninggalkan rumahnya di Metaxourgio, Athena, mengatakan kepada France24 saat itu bahwa situasi di kota yang ramai itu menjadi sangat menyedihkan.

“Saya pikir solusinya adalah turun ke jalan, memblokir semuanya dan tidak melakukan apa pun karena orang-orang kehilangan rumah mereka,” katanya.

Warga khawatir meningkatnya jumlah Airbnb di kota bersejarah itu akan menyebabkan hilangnya tempat-tempat tradisional.

Dimitri, seorang pengembang real estat yang telah mengubah gudang-gudang tua menjadi Airbnb, menjelaskan bahwa turisme berlebihan merugikan kota: “Delapan puluh persen dari lingkungan ini adalah Airbnb yang datang ke sini ingin melihat budaya Yunani, jadi jika tidak ada lebih banyak orang Yunani yang tinggal di sana, wisatawan tidak. “Saya tidak mau ikut,” katanya

Acropolis adalah salah satu situs yang paling banyak dikunjungi di Athena. Situs ini terdaftar sebagai situs warisan budaya UNESCO.

Untuk mengurangi kepadatan dan memberikan pengalaman yang lebih intim, Kementerian Kebudayaan Yunani telah membuat program yang memungkinkan kelompok kecil hingga lima orang menjelajahi situs bersejarah di luar jam kerja normal.

Di bawah program baru ini, hingga empat kelompok yang masing-masing terdiri dari lima orang dapat menikmati tur berpemandu yang dipimpin oleh para arkeolog ahli selama slot waktu eksklusif mulai pukul 07.00 hingga 09.00 dan 20.00 hingga 22.00, waktu resmi di luar jam sibuk jam buka dan tutup. .

Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan wisatawan pengalaman yang lebih intim dan tidak terlalu ramai di landmark bersejarah tersebut sebelum ribuan wisatawan mendaki gunung berbatu tersebut.

Namun usulan harga €5.000 atau sekitar Rp 87 juta untuk rombongan kecil dinilai terlalu mahal. Anda selalu ingin membawa wisatawan

Meski warga sekitar marah, pemerintah Yunani tetap berusaha menarik lebih banyak pengunjung. Pada bulan April, Yunani meluncurkan liburan gratis selama seminggu untuk sekitar 25.000 wisatawan, sebagian besar warga Inggris, yang selamat dari kebakaran di Rhodes pada tahun 2023.

Kampanye anti-pariwisata yang kuat dan peningkatan pesan-pesan yang menuntut tentang grafiti terjadi setelah serangkaian tindakan keras serupa di Eropa, terutama di Spanyol. Di Menorca, grafiti muncul di dinding yang mendesak wisatawan untuk pulang, sementara di Marbella tahun lalu ban mobil yang terdaftar di Inggris ditusuk.

Pada tanggal 20 April, ribuan demonstran turun ke jalan di Kepulauan Canary untuk memprotes masalah yang disebabkan oleh pariwisata massal dan menuntut tindakan dari para politisi. Dua pekan lalu, tulisan serupa muncul pada cat putih di aspal salah satu akses jalan menuju Gunung Teide di Tenerife.

Pilihan Editor: Yunani mulai menguji batasan wisatawan yang mengunjungi Acropolis

Protes ini disampaikan kepada otoritas Spanyol agar bisa mengelola pariwisata dengan lebih baik, dan bukan kepada wisatawan. Baca selengkapnya

Kebijakan ini diambil setelah membludaknya wisatawan yang mengambil foto megahnya Gunung Fuji dari etalase Lawson. Belajarlah lagi

Banyak penduduk setempat yang mengeluhkan pengunjung yang membuang sampah sembarangan dan masuk tanpa izin saat memotret Gunung Fuji dari lokasi ini. Belajarlah lagi

Pemandangan air terjun Staubbach di Lauterbrunnen, Swiss membuat desa pegunungan ini ramai dikunjungi

Lombok memiliki Lingkoq Datu, pantai Penyusok. Terletak di kawasan Jewaru, tempat ini memadukan alam yang sangat indah dan tidak ada overtourism. Belajarlah lagi

Meskipun pariwisata dapat membawa manfaat ekonomi bagi suatu negara, pariwisata yang berlebihan membawa sejumlah tantangan sosial, lingkungan dan budaya. Belajarlah lagi

Alternatif destinasi wisata yang tidak overtourism seperti Danau Kakaban di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur yang dihuni ubur-ubur tak bersengat. Belajarlah lagi

Tujuan wisata populer di seluruh dunia telah mengalami overtourism dalam beberapa tahun terakhir. Belajarlah lagi

Sepanjang tahun 2024, peluang melihat Cahaya Utara akan meningkat di destinasi tertentu. Baca selengkapnya

Penduduk pulau kecil di Spanyol mengatakan turis berani memasuki rumah mereka dan naik ke balkon, bahkan sampai mencuri barang. Belajarlah lagi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *