TEMPO.CO, Jakarta – WhatsApp menghadirkan fitur yang memudahkan pengguna mengatur jadwal melalui grup. Fitur ini sedang diuji dalam versi beta untuk beberapa pengguna terpilih. Penyedia pesan instan ini sedang berupaya meningkatkan fitur manajemen jadwal sebelum merilisnya ke publik.
Diperoleh dari PhoneArena, Selasa 23 April 2024, pengguna sudah lama menunggu fitur mengatur jadwal melalui grup WhatsApp. Adanya pengujian melalui versi beta disebut mampu meningkatkan apresiasi pengguna terhadap platform besutan Meta tersebut.
Dari beberapa bocoran yang beredar, fitur baru ini sudah memasuki tahap pengujian akhir. Rencana pengingat jadwal tersebut dinilai bermanfaat bagi pengguna WhatsApp yang tergabung di banyak grup dan komunitas.
Pengguna yang telah menguji fitur versi beta telah membagikan masukan tentang cara menggunakan fitur terbaru. Sederhananya, bentuk ibarat sebuah penghubung dalam komunikasi. Pengguna yang tertarik untuk mengikuti acara tersebut dapat mengklik lampiran tersebut, kemudian mereka akan dihubungkan ke grup baru.
Melalui grup baru tersebut, sesama pengguna dapat mengirim pesan dan melakukan panggilan suara dan video. Rencana aksi komunitas akan muncul di bagian informasi dan di halaman grup WhatsApp.
Untuk melengkapi pengingat acara, WhatsApp akan mengirimkan pengingat acara tersebut. Pengguna menambahkan pengingat ke ponsel menengah dengan mengklik tombol ‘Tambahkan ke Kalender’.
Sejauh ini pihak manajemen WhatsApp belum memberikan informasi lebih lanjut mengenai durasi uji fitur versi beta. Yang pasti jadwal rilis fitur manajemen jadwal akan segera diumumkan jika tidak ada keluhan dari pengguna awal.
Pilihan Redaksi: Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administratifnya?
Setelah uji coba pengiriman notifikasi tiket melalui WhatsApp lolos evaluasi Polda Metro Jaya, sistem ini akan dirilis secara nasional. Baca selengkapnya
Mungkin ada yang bertanya-tanya kenapa tidak bisa mendaftar di WA? Berikut penyebab dan cara mengatasinya. Baca selengkapnya
Ketiga fitur komentar ini adalah bagian dari menjadikan Instagram aplikasi yang lebih ramah pengguna dan komprehensif. Baca selengkapnya
Passkey memungkinkan pengguna untuk melindungi akun pengguna WhatsApp agar lebih aman. Baca selengkapnya
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti tilang kepada pelanggar melalui lima nomor WhatsApp. Baca selengkapnya
Jika sistem pengiriman tilang melalui WhatsApp aman, Korlantas akan menerapkan aturan tersebut di Tanah Air. Baca selengkapnya
Twitch merilis feed berita mirip TikTok untuk semua penggunanya
Komisi Urusan Internet Pusat Tiongkok telah meluncurkan kampanye nasional selama dua bulan untuk melarang tautan ilegal dari sumber eksternal di seluruh media.
Indonesia berencana mempelajari implementasi UU Hak Penerbit Australia yang sudah rampung. Baca selengkapnya
Indonesia akan belajar tentang hak penerbit langsung dari Australia, negara yang berpengalaman dalam mengelola hubungan surat kabar dan platform digital. Baca selengkapnya
