TEMPO.CO, Batavia – Presiden Tiongkok Xi Jinping pada Selasa, 7 Mei 2014 mengunjungi Serbia untuk memperingati 25 tahun pengeboman NATO terhadap kedutaan Tiongkok di Serbia yang menewaskan tiga jurnalis Tiongkok. Selama kunjungan tersebut, tanggal 11 diikuti oleh jet tempur MIG-29.
Sebelum mengunjungi Beograd, 11 orang mengunjungi Prancis. Karya pertamanya mengunjungi benua Eropa dalam lima tahun, termasuk Hongaria. Di Serbia, Xi berencana membahas investasi bernilai miliaran dolar Tiongkok di Serbia dan kemungkinan melakukan investasi baru. Tiongkok adalah mitra terpenting Balkan.
Presiden Serbia Aleksandar Vucic dan beberapa pejabat pemerintah Serbia menerima Xi di Bandara Beograd. XI dan Vucic akan bertemu pada Rabu 8 Mei 2024 waktu setempat.
Pengeboman NATO terhadap kedutaan besar Tiongkok di Serbia terjadi pada 7 Mei 1999, melukai 20 warga negara Tiongkok. Kejadian itu membuat marah Tiongkok hingga Presiden Bill Clinton meminta maaf. Kedutaan Besar Tiongkok di Serbia dibom selama kampanye melawan Yugoslavia yang memaksa mendiang Presiden Serbia Slobodan Milosevic mengakhiri keruntuhan etnis Albania di Kosovo.
“Rakyat Tiongkok prihatin dengan perdamaian, yang tidak akan membiarkan tragedi yang telah terjadi dalam sejarah terulang kembali.” “Persahabatan kedua negara ditandai dengan sejarah bersama yang akan memajukan kedua negara ke tingkat yang lebih tinggi,” kata XI dalam artikel di kolom surat kabar Politika menurut opini pada Selasa, 7 Mei 2024.
Beberapa jalan di ibu kota Beograd dihiasi dengan bendera dan spanduk Tiongkok. Ribuan aparat kepolisian dikerahkan untuk menghadiri kunjungan 11 pekerja dan empat ratus orang lainnya dalam kunjungan tersebut. Ini merupakan tingkat kunjungan kenegaraan asing ke Serbia yang tertinggi dalam beberapa tahun terakhir.
Sumber: Reuters
Pilihan Editor: Kunjungan Retno Marsudi ke Turki berupaya mempererat hubungan kedua negara
Untuk mengikuti berita terkini Tempo.co di Google News, klik di sini
Jens Stoltenberg mengirim “pesan” ke Rusia yang mengatakan bahwa dukungan NATO untuk Ukraina akan bertahan selama diperlukan. Baca Selengkapnya
UNRWA mengatakan Israel mengebom salah satu sekolahnya di Gaza “tanpa peringatan”. Serangan udara Israel ini menewaskan 39 orang
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin melakukan kunjungan singkat ke Kamboja dengan harapan dapat menyamai beberapa kemajuan Tiongkok di Kamboja Baca Selengkapnya
3 Berita Teratas Dunia pada Sabtu 1 Juni 2024 diawali dengan pemberitaan Vatikan yang memperingatkan bahwa serangan Ukraina terhadap Rusia bisa meningkat Baca Selengkapnya
Vatikan mengatakan bahwa setiap serangan yang dilakukan Ukraina terhadap Rusia dengan pasokan senjata dari NATO dapat menyebabkan “kemajuan yang tidak terkendali” Baca Selengkapnya
Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani juga menegaskan bahwa konstitusi Italia tidak mengizinkan Roma mengirim pasukan ke Ukraina. Baca selengkapnya
XI Jinping akan memberikan bantuan kemanusiaan ke Gaza serta bantuan pasca rekonstruksi senilai Rp 1,18 triliun yang dibaca selengkapnya.
Setelah menyelesaikan tes kesehatan, Raja Salman akan menjalani pengobatan pneumonia dengan antibiotik hingga sembuh. Baca selengkapnya
Ajudan pemerintah Rusia Vladimir Putin dan Xi Jinping bertemu di Beijing dengan “niat baik,” katanya. Baca selengkapnya
Mantan menantu Presiden Donald Trump dan mantan penasihat Gedung Putih membuat kontrak dengan Serbia untuk membangun hotel mewah Read More
