TEMPO.CO, Jakarta – Aktor muda Yasamin Jasem, pemeran Dewi dalam film Temurun, Keluarga: Happiness or Disaster yang tayang di bioskop mulai Kamis, 30 Mei 2024, mengaku mengalami gangguan mental. Pada waktu itu. Cara menembak. Diakui Yasamin, perbuatannya membuat Dewi Temurun Yasamin Jassem kehilangan kekuatan mental.
“Seperti yang bisa dilihat dari karakternya sendiri, ada banyak tekanan. Saya pikir ini adalah film horor pertama di mana saya tidak berteriak, tapi pikiran saya sudah terbebani dan saya kelelahan.” Yasamin memberikan jumpa pers di Kuningan Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Senin, 27 Mei 2024.
Meski banyak tampil di film horor, antara lain Mangkujiwo, Khanzab, Pamali: Dusun Pocong, Kultus Iblis, dan Ritual: Tumbal Terakhir, Yasamin mengaku Temurun merupakan film yang tak banyak membuatnya menangis. Tak banyak adegan yang bisa dieksplorasi Yasamin, ia bahkan meminta Inara Sharafina, sutradara film Temurun, untuk memerankan karakternya.
“Sungguh suatu berkah jika kasus Dewi benar-benar bisa dianalisis,” kata Yasamin. “Jadi saya bilang pada Inara bahwa saya bisa berteriak dan menunjukkan perasaannya pada Dewi.”
Poster Film Temurun, Keluarga: Bahagia atau Bencana. Foto: Kepribadian Instagram menyangkut Yasamin Jasem
Dewi yang diperankan Yasamin ini merupakan adik dari Senna (Brian Domani). Dewi adalah wanita kuat dan mandiri di keluarganya. Apalagi karena aku harus melihat ibuku kalah tepat di depan mataku. Selain itu, dalam karakter ini, ia harus menjalankan bisnis keluarga yang diwariskan sebagai seorang putri.
Yasmamin pun mengaku hal tersebut merupakan tugas berat baginya. Namun, saya merasa mampu memainkan peran seorang dewi hingga akhir berkat suasana yang mendukung di lokasi syuting.
Kekasih Pontian Suwandi, penulis skenario film ‘Temurun’ ini mengatakan, “Ini masalah terbesar bagi saya sebagai Dewi, tapi kebersamaan itu menyenangkan dan sangat menyenangkan. Meski masalah kesehatan sulit, saya merasa tenang. .” .
Pilihan Editor: Umay Shahab mengaku lelah dan takut setiap kali mengedit film horor beberapa generasi.
Disutradarai oleh Dom Dharmo, film Suanggi: Ilmu Terkutuklah mengupas misteri dan mitos ilmu hitam.
Film ‘Family: Happiness or Disaster’ karya Temurun akan tayang di bioskop pada Kamis, 30 Mei 2024. Baca selengkapnya
Perusahaan produksi film Bina, D Company, dipanggil karena ada suara keras. Ini adalah sejarah lengkap Dee Company. Baca selengkapnya
Berikut daftar film produksi perusahaan Dee, Bina’s Film Productions, yang mendapat somasi dan diminta mengeluarkan film tersebut dari peredaran. Baca selengkapnya
Selama menggarap Temurun, Umay Shahab mengaku belum bisa mandiri mengeluarkan ide dan saran agar filmnya tetap berjalan lancar. Baca selengkapnya
Episode pertama dari tujuh bagian serial Nightmares and Daydreams menampilkan aktor Ario Bayu dan Faradina Mufti. Baca selengkapnya
Film ‘Temurun’ dinilai menjadi warna baru film horor Indonesia yang sukses diproduksi anak muda. Baca selengkapnya
Film You See What I See karya sutradara Awi Suryadi telah ditonton lebih dari 300.000 orang selama enam hari tayang di bioskop. Baca selengkapnya
Baim Wong mengambil peran penyutradaraan pertamanya dengan Lembayung, sebuah film thriller bergenre horor berdasarkan kisah nyata yang menjadi viral di X. lihat lebih banyak
Film yang saya tonton adalah adaptasi dari episode 64 podcast horor populer berjudul ‘Cinta Pertama’.
