BERITA TAMBAKBET – Perusahaan produsen pesawat asal Amerika Serikat (AS) telah mengalami serangkaian masalah keamanan dan keselamatan dalam beberapa tahun terakhir.BOEING DI HANTAM MASALAH
Yamg terbaru yakni pesawat LATAM Airlines yang mendadak menukik tajam ke bawah membuat 50 orang terluka dan 12 orang di rawat di rumah sakit (RS) karena kondisi parah.
BACA JUGA : Rekomendasi Situs Betting Bola Terpercaya!
Boeing 787 Dreamliner yang mengangkut 263 penumpang di ketahui sedang dalam perjalanan dari Sydney ke Auckland pada Senin (11/3/2024) ketika meluncur ke bumi tanpa peringatan. Insiden ini membuat beberapa penumpang yang tidak terkendali keluar dari tempat duduk mereka dan menabrak langit-langit kabin lainnya.
pihaknya siap mendukung kegiatan terkait penyelidikan seperti yang di minta.
BOEING DI HANTAM MASALAH
Boeing mengatakan pihaknya siap mendukung kegiatan terkait penyelidikan seperti yang di minta.
Perusahaan pabrikan tersebut masih belum pulih dari insiden yang hampir membawa bencana pada Januari lalu ketika panel badan pesawat pada jet Alaska Airlines meledak di tengah penerbangan di AS.
BACA JUGA : Rekomendasi Situs Slot Gacor!
Pekan lalu, sebuah pesawat jet 777 tujuan Jepang harus melakukan pendaratan darurat tak lama setelah lepas landas dari ketika sebuah roda terjatuh dan jatuh ke tempat parkir bandara, sehingga merusak beberapa mobil.
juga masih belum pulih dari kecelakaan fatal pesawat yang menimpa Lion Air dan pada 2018 dan 2019 yang menewaskan lebih dari 350 orang.
Regulator AS awal bulan ini memberi Boeing waktu 90 hari untuk membuat rencana mengatasi masalah pengendalian kualitas. Kepala Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengatakan perusahaan tersebut harus berkomitmen terhadap perbaikan yang nyata dan mendalam.
Harga saham Boeing telah turun 25% sejak awal tahun. Adapun konsultan penerbangan Upstream , Tim Collins mengatakan mempunyai beberapa masalah produksi, tetapi secara umum sebagian bagus dan dapat di andalkan.
Meskipun beberapa orang mungkin berpikir dua kali mengenai reputasi , hal yang sama akan terjadi jika sebuah Airbus jatuh besok,” terangnya.
