Dua Menteri Jokowi Beda Pendapat Soal Defisit di APBN 2025, Ini Alasan Mereka

TEMPO.CO, Jakarta – Dua menteri di pemerintahan Presiden Jokowi berbeda pandangan soal besaran defisit APBN 2025. Menteri Keuangan Shri Mulyani Indravati menargetkan defisit pada kisaran 2,45-2,82 persen pada tahun 2025.

Sementara itu, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Suharzo Monorfa mengusulkan kepada Menteri Keuangan Shri Mulyani Indravati dan Komisi XI DPR RI untuk menurunkan target defisit ABPN tahun 2025 menjadi 1,5-1,8 persen.

Suharso memperkirakan kisaran target defisit APBN agar pemerintahan Prabowo Subianto mendapat ruang fiskal yang lebih fleksibel, “Kami yakin Menteri Keuangan (Sri Mulyani Indravati) dan KPK akan mendapat ruang fiskal hingga 1,8 (persen). mau pakai pasal itu, pemerintahan masa depan,” kata Suharso, Rabu, saat rapat kerja dan sidang Komisi XI DPR di Jakarta. Pasal 5 ayat (1) dan (2) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 menjelaskan bahwa Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025 mewajibkan pemerintah saat ini menyusun Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dan anggaran negara untuk pemerintahan baru. Dia mengatakan, APBN melalui mekanisme APBN-P harus mempertimbangkan “APBN dan APBN melalui revisi APBN-P pada tahun pertama pemerintahan”, target defisit APBN 2025. 1,5-1,8 persen Dalam Rapat DPR ke-19 masa sidang V tahun 2023-2024 sebelumnya, Menteri Keuangan Shri Mulyani Indravati menargetkan anggaran pendapatan dan belanja negara tahun 2025 sebesar 2,45-2,82 persen dari anggaran. Dirancang secara ekspansif namun lebih fokus dan terukur untuk meningkatkan kapasitas fiskal program pemerintah selanjutnya menjadi 2,82 persen, akan memberikan pendanaan segar bagi seluruh program prioritas pemerintah,” kata Sri Muliani di Jakarta, Selasa, 4 Juni 2024. Dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Prinsip Kebijakan Fiskal tahun 2025 (KEM-PPKF) menargetkan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) sebesar 5,1-5,5 persen. Menurut dia, target pertumbuhan tersebut ambisius namun tetap realistis sehingga kondisi fiskal akan sehat dalam menyambut hal tersebut pemerintahan baru, dengan pemerintah menjaga rasio utang pada kisaran aman yaitu 37,9-38,71 persen. Ia mengatakan, “APBN tahun 2025 dirancang komprehensif, namun lebih fokus dan terukur untuk terus menjadi acuan proyek pemerintah selanjutnya. ” Dia menjelaskan, untuk menjaga rasio utang, Kementerian Keuangan akan meningkatkan pendanaan internal seperti Badan Layanan Umum (BLU) dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Jawaban Sri Mulianis

Shri Mulyani menanggapi usulan Ketua Pappenas Suharso dan berjanji akan membahasnya.

Nanti akan dibicarakan, kata Menteri Keuangan Shri Mulyani Indravati usai rapat kerja gabungan Komisi XI DPR RI di Senayon, Rabu, 5 Juni 2024.

Sementara itu, Wakil Menteri Keuangan Suhasil Nasara mengatakan anggaran yang disiapkan akan tetap sesuai target defisit. Dokumen Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) menetapkan target defisit APBN sebesar 2,45 hingga 2,82 persen pada tahun 2025.

“Kita masih punya 2,45 sampai 2,82 persen seperti yang disebutkan di (KEM-PPKF 2025),” ujarnya usai pertemuan.

Antara | Annisa Fabiola

Profil Pilihan Redaksi Bagaskara Iklassullah Arif, Menantu Jokowi yang menjabat Manajer di Perdamina.

Menteri Basuki Hadimuljono menilai panasnya perdebatan mengenai tabungan perumahan rakyat atau tabera disebabkan oleh masalah kepercayaan masyarakat. Baca selengkapnya

Menteri BUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pelaksanaan Tabungan Perumahan Rakyat (Tabera) bisa ditunda jika ada usulan DPR. Baca selengkapnya

Bhima Yudhishthira, Managing Director Célios, menilai kendala pertumbuhan IKN yang dihadapi pemerintah saat ini. Baca selengkapnya

Berita terpopuler Kamis 6 Juni 2024 dimulai dengan berbagai 6.6 iklan, salah satunya di Holland Bakery. Baca selengkapnya

Komisi XI DPR sepakat target pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam APBN 2025 berkisar antara 5,1 hingga 5,5 persen. Baca selengkapnya

Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan alasan jatuh tempo utang pemerintah mencapai Rp 800,33 triliun pada tahun 2025. Baca selengkapnya

Basuki Hadimuljono, Ketua Panitia PP Tabera, mengatakan pelaksanaan proyek Tabera kemungkinan besar akan tertunda.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan ada kemungkinan tertundanya penerapan skema Tabera bagi pekerja. Baca selengkapnya

Menteri PUPR menambahkan, realisasi dukungan anggaran pembangunan infrastruktur Ibukota Negara Republik Indonesia (IKN) pada tahun 2024 sebesar Rp 37,41 triliun. Baca selengkapnya

Akhil mengatakan, jika Presiden Jokowi tidak mencopot PP Tabera, maka akan terjadi demonstrasi di seluruh Indonesia. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *