TEMPO.CO, Jakarta – Grup musik punk Green Day akan tampil di Konser Iklim Dunia yang didukung Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 2 April 2024 di San Francisco, AS.
Laporan Channel News Asia pada Jumat, 29 Maret 2024. Program bersama Recording Academy ini bertujuan untuk menyoroti kesenjangan yang disebabkan oleh perubahan iklim.
Ultra Q adalah awalnya. Grup tersebut termasuk Jacob Danger, putra penyanyi Green Day Billy Armstrong. Hasil dari konser ini akan disumbangkan ke Inisiatif Keadilan Iklim Hak Asasi Manusia PBB dan Dana MusiCares.
Aliansi Iklim Global Saat Ini merayakan komitmen Right Here terhadap keadilan sosial dan lingkungan serta menghormati Green Day.
“Sebagai seniman dan aktivis ternama dunia, Green Day terus menggunakan pengaruh dan platform besarnya untuk meningkatkan kesadaran tentang dampak perubahan iklim terhadap masyarakat dan lingkungan,” kata Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB Volker Truk dalam siaran persnya, Sabtu. . , 30 Maret 2024.
Menurut Harvey Mason Jr., CEO Recording Academy, musik telah menjadi mediator dalam mempromosikan banyak isu sosial dan lingkungan di dunia. Menurutnya, musik adalah salah satu sumber daya terbesar umat manusia. “Kami berterima kasih atas komitmen jangka panjang Green Day dalam memajukan keadilan sosial,” ujarnya. Tentang Hari Hijau
Armstrong membentuk Green Day pada tahun 1987 dengan bassis Mike Dirnt dan drummer John Kifmeyer, yang kemudian digantikan oleh Tre Cool. Album terobosan band ini, Dookie, dirilis pada tahun 1994. Album ini membawa punk rock ke arus utama. Green Day telah merilis beberapa album sukses, termasuk American Idiot dan 21st Century Breakdown.
Selain Green Day, Armstrong telah terlibat dalam proyek musik lainnya termasuk Pinhead Gunpowder, The Network dan Foxboro Hot Tubs. .
Armstrong dikenal karena penampilannya yang penuh semangat, suaranya yang khas, dan liriknya yang kritis secara politik. Dia telah memenangkan banyak penghargaan sepanjang karir musiknya, termasuk Grammy Awards dan MTV Video Music Awards
Tips Editor: Lagu baru Green Day dianggap sama dengan lagu Pink, jadi gimana
Album baru Seventeen telah menerima lebih dari 3 juta pre-order
Grup musik rock asal Korea Selatan CNBLUE rencananya akan menggelar konser di Indonesia pada 25 Mei 2024. Bacalah secara lengkap.
Hibah ini akan disebar ke 80 proyek ketahanan cuaca ekstrem di seluruh Amerika Serikat. Nilai tersebut setara dengan separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN. Baca selengkapnya
Mengapa Amerika menggunakan hak vetonya untuk menolak keanggotaan penuh Palestina di PBB? Bagaimana sikap Indonesia? Baca selengkapnya
Kementerian Luar Negeri Indonesia mencatat PBB gagal menyetujui keanggotaan penuh Palestina. Baca selengkapnya
Konser IU akan berlangsung di Singapura pada tanggal 20 dan 21 April 2024. Bacalah secara lengkap
Sanksi ekonomi terhadap Iran dimulai hampir setengah abad yang lalu. Baca selengkapnya
Keterhubungan antara laut dan atmosfer berperan dalam perubahan iklim yang terjadi di dunia saat ini. Badai dan angin topan yang lebih kuat merupakan bukti dari hal ini. Baca selengkapnya
Konser City Sheila Ann 7 Pertama di Samarinda Sabtu 27 Juli 2024 Baca Selengkapnya
Penyanyi dan gitaris Blink-182 Tom DeLonge memperkenalkan gitar elektrik khas Starcaster yang berkolaborasi dengan Fender. Baca selengkapnya
