Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Presiden Iran Ebrahim Raisi mengancam Israel akan melakukan pemusnahan jika menyerang Iran lagi. Presiden Raisi membahas ketegangan antara Israel dan Iran pada Selasa, 23 April 2024, dalam kunjungan kerja tiga hari ke Pakistan.

“Jika rezim Zionis kembali melakukan kesalahan dan menyerang tanah suci Iran, situasinya akan berbeda. Belum bisa dipastikan apakah semuanya akan tetap sama di bawah rezim ini,” kata Raisi seperti dikutip kantor berita IRNA.

Israel tidak pernah secara resmi mengakui serangan udara yang menargetkan konsulat Iran di Damaskus pada 1 April 2024. Serangan udara tersebut mengakibatkan tewasnya tujuh perwira Pasukan Quds Garda Revolusi Iran. Teheran kemudian membalasnya pada 13 April 2024 dengan meluncurkan beberapa drone dan rudal ke beberapa sasaran Israel.

Iran mengabaikan serangkaian laporan beberapa ledakan di dekat kota Isfahan pada Jumat, 19 April 2024, yang dikabarkan merupakan bentuk pembalasan Israel. Tel Aviv belum mau mengkonfirmasi laporan ini.

Teheran berkata, “Republik Islam Iran berjanji untuk melenyapkan, menghancurkan, atau melenyapkan rezim Zionis.”

Menurut Presiden Raisi, pihaknya berkomitmen untuk terus menghormati perlawanan Palestina. Sedangkan Amerika Serikat dan Barat merupakan pelanggar HAM terbesar karena mendukung genosida yang dilakukan Israel di Gaza.

Hingga berita ini diturunkan, lebih dari 34.000 warga Palestina telah terbunuh di Jalur Gaza dalam berbagai operasi militer Israel. Pada tanggal 7 Oktober 2023, Tel Aviv menyatakan perang terhadap Hamas menyusul serangan Hamas yang diklaim Israel menewaskan sekitar 1.200 warga Israel.

Dalam kunjungannya, Raisi berjanji untuk meningkatkan perdagangan Iran dengan Pakistan yang mencapai $10 miliar (Rp 161 triliun) setiap tahunnya. Hubungan antara tetangga geografis Iran dan Pakistan telah tegang sejak Januari 2024, ketika kedua negara melancarkan serangan udara dan drone ke “kamp teroris” atas nama menghormati wilayah.

Sumber: RT.com

Pilihan Editor: Konflik Iran dan Israel serta keputusan MK akan mempengaruhi nilai tukar rupee

Ikuti berita terkini Tempo.co di Google News, klik di sini

Gal Gadot adalah aktor Israel yang sukses di industri hiburan Hollywood. Berikut adalah beberapa gambar tidak hanya Wonder Woman. Baca selengkapnya

Aktris Hollywood Gal Gadot belakangan ini mendapat banyak perhatian atas aksinya membela Israel. Inilah perjalanan karir seorang bintang film Wonder Woman. Baca selengkapnya

Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken mengunjungi gerbang bantuan ke Gaza, didampingi oleh pejabat Israel. Baca selengkapnya

Siswa keluar dari tenda dan menduduki Hamilton Hall. Kampus tersebut mulai memberhentikan beberapa pengunjuk rasa pro-Palestina dan mengancam akan mengusir yang lain. Baca selengkapnya

Serangan darat Israel di Rafah kemungkinan akan memperburuk penderitaan ratusan ribu warga Palestina yang terpaksa mengungsi ke kota tersebut.

Universitas Columbia mengancam akan mengusir mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall. Baca selengkapnya

Sekretaris Jenderal PBB António Guterres menyerukan “mereka yang memiliki pengaruh atas Israel” untuk mencegah jatuhnya korban sipil di Rafah Baca selengkapnya

Ratusan petugas polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan demonstran pro-Palestina

McDonald’s gagal memenuhi ekspektasi laba kuartalannya untuk pertama kalinya dalam dua tahun karena boikot di Gaza

Menteri Keuangan Israel menyerukan penghancuran total kota Rafah, Deir al-Balah dan Khan Yunis di Jalur Gaza. Baca selengkapnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *